essay rencana 5 tahun kedepan

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

33 Inspirasi Contoh Judul Esai Singkat dan Menarik Berbagai Tema Lengkap

4 Contoh Karangan Esai Singkat Berbagai Topik beserta Strukturnya

Kumpulan Contoh Esai Deskriptif Tentang Tempat Wisata di Indonesia

Contoh-contoh Esai Singkat Tentang Internet, Keluarga, dan Budaya

Contoh Esai Akademik Bahasa Indonesia beserta Strukturnya Lengkap

Contoh Esai Rencana Hidup 5 Tahun Kedepan Sebagai Seorang Mahasiswa

Seperti apa esai rencana hidup? Untuk mengetahuinya, simak artikel Mamikos di bawah ini karena akan membahas esai rencana hidup dan contohnya.

Contoh Esai Rencana Hidup 5 Tahun Kedepan Sebagai Seorang Mahasiswa – Apakah kamu pernah mendapatkan tugas untuk menulis esai?

Kemampuan untuk menulis esai bagi mahasiswa saat ini sangat dibutuhkan. Apalagi, ketika mendaftar beasiswa, biasanya kamu akan diminta untuk menulis esai.

Topik dari esai pun memiliki pembahasan yang cukup beragam. Salah satunya yaitu esai yang membahas mengenai rencana hidup. Untuk mempelajarinya kamu akan melihat contoh esai rencana hidup berikut.

Apa Itu Esai?

Daftar Isi [ hide ]

Jenis-jenis Esai

Tips Menulis Esai
Cara Membuat Esai Tentang Rencana Hidup
Contoh Esai Rencana Hidup 5 Tahun Kedepan Mahasiswa

Contoh Esai Rencana Hidup 5 Tahun Kedepan Sebagai Seorang Mahasiswa

Sebelum melangkah pada pembahasan mengenai contoh esai rencana hidup, tentu saja kamu terlebih dahulu harus mengerti apa itu esai dan hal-hal yang diperhatikan ketika membuat esai.

Secara umum, esai didefinisikan sebagai sebuah karangan prosa yang isi pembahasannya berupa suatu masalah yang menarik untuk dibahas dan diselidiki. Pokok pembahasan dalam esai menggabungkan antara fakta dan opini dari penulis.

Bisa dikatakan bahwa esai adalah bentuk tulisan yang membahas suatu topik atau masalah secara kritis dan mendalam.

Esai biasanya menggunakan bahasa yang formal dan memiliki struktur yang terorganisir, yaitu pembuka, pembahasan, dan kesimpulan.

Dalam esai, penulis mengekspresikan pendapat dan analisis mereka tentang subyek tersebut, dan menunjukkan bukti dan argumen untuk mendukung pandangan mereka.

Tujuan dari menulis esai adalah untuk mengevaluasi dan mengeksplorasi pemikiran dan perasaan penulis tentang masalah tertentu, dan untuk membantu pembaca memahami dan memikirkan topik tersebut dari sudut pandang yang berbeda.

Sesuai dengan pembahasan di atas, ketika menulis sebuah esai penulis akan menggunakan fakta dan data ketika menyampaikan pendapatnya.

Agar lebih memahami tentang esai, kamu juga perlu mengetahui jenis-jenis esai berdasarkan tujuannya.

Dengan memahami jenis esai di bawah ini akan membantu kamu memahami esai rencana hidup. Berikut penjelasannya :

1. Esai Deskriptif

Merupakan jenis esai yang bertujuan untuk mendeskripsikan suatu subjek dan juga objek baik itu tentang seseorang ataupun sebuah benda. Ketika menulis esai deskriptif penulis dalam tulisannya bisa memuat pengalaman, rumah, binatang, dan sebagainya.

Esai deskriptif juga bertujuan untuk mengetahui sejauh mana penulis bisa mendeskripsikan suatu hal yang dapat dipahami oleh pembaca.

Would you like to watch an ad to read more articles?

Klik dan dapatkan info kost di dekat kampus idaman mu:

Kost Dekat UGM Jogja Kost Dekat UNPAD Jatinangor Kost Dekat UNDIP Semarang Kost Dekat UI Depok Kost Dekat UB Malang Kost Dekat Unnes Semarang Kost Dekat UMY Jogja Kost Dekat UNY Jogja Kost Dekat UNS Solo Kost Dekat ITB Bandung Kost Dekat UMS Solo Kost Dekat ITS Surabaya

Kost Dekat Unesa Surabaya

Kost Dekat UNAIR Surabaya

Kost Dekat UIN Jakarta

Blog MySkill

Si Paling Belajar

Merencanakan 5 Tahun ke Depan: Panduan Menjawab dengan Tepat

Saat ditanya tentang rencana kita untuk lima tahun ke depan dalam sebuah wawancara, itu adalah kesempatan untuk menunjukkan visi, tujuan karier, dan komitmen kita terhadap pertumbuhan profesional. Namun, menjawab pertanyaan ini dengan tepat memerlukan persiapan yang baik. Berikut adalah panduan yang My Skill rangkum tentang cara menjawabnya dengan tepat, apa yang harus dihindari, dan contoh jawaban yang efektif. Yuk simak!.

1. Tips Menjawab:

Jadilah realistis: Berbicara tentang tujuan yang dapat dicapai dan realistis dalam jangka waktu lima tahun.
Tunjukkan komitmen: Tunjukkan bahwa kita berkomitmen untuk mengembangkan diri dan mencapai tujuan.
Sambut tantangan: Jelaskan bagaimana kita siap untuk menghadapi tantangan dan kesempatan yang mungkin muncul di masa depan.
Berikan rincian: Berikan rincian tentang langkah-langkah konkret yang akan kita ambil untuk mencapai tujuan kita.
Tunjukkan penyesuaian: Jelaskan bahwa kita siap untuk menyesuaikan rencana jika ada perubahan dalam situasi atau prioritas.

2. Jawaban yang Harus Dihindari:

Jawaban yang sangat spesifik: Hindari memberikan jawaban yang terlalu spesifik, seperti nama posisi atau perusahaan tertentu, karena ini dapat terasa tidak realistis atau terbatas.
Jawaban yang tidak terkait: Hindari memberikan jawaban yang tidak terkait dengan posisi atau industri yang kita lamar, karena hal ini dapat menunjukkan kurangnya pemahaman tentang pekerjaan yang kita inginkan.

3. Contoh Cara Menjawab:

Pertanyaan: “Bagaimana rencana Anda untuk lima tahun ke depan?”

Contoh Jawaban:

“Saya memiliki visi untuk terus berkembang dalam peran Business Development, memperluas jaringan profesional saya, dan mencapai posisi manajerial di perusahaan ini. Dalam lima tahun ke depan, saya berharap untuk menjadi seorang pemimpin yang dihormati dalam tim, dengan mengembangkan keterampilan kepemimpinan saya dan memimpin proyek-proyek strategis yang dapat mendukung pertumbuhan perusahaan. Saya juga berencana untuk melanjutkan pendidikan saya, baik melalui kursus atau sertifikasi tambahan, untuk memperkuat pemahaman saya tentang industri dan tren terbaru.”

Dalam contoh jawaban ini, kita akan menunjukkan visi yang realistis dan terkait dengan posisi yang kita lamar. Kita juga menunjukkan komitmen untuk terus belajar dan berkembang, serta siap untuk mengambil tanggung jawab yang lebih besar di masa depan. Ini adalah contoh jawaban yang efektif yang menunjukkan keseriusan dan motivasi dalam mencapai tujuan karier kita. Dengan mempersiapkan jawaban dengan baik dan menggunakan tips di atas, kita dapat menjawab pertanyaan tentang rencana lima tahun ke depan dengan percaya diri dan efektif dalam wawancara. Semoga berhasil!.

Mari terus belajar dan kembangkan skill di https://myskill.id/.

Dibuat oleh tim MySkill, startup pengembangan skill dan karir terbesar di Indonesia. MySkill juga mendapatkan penghargaan dari LinkedIn sebagai Top Startup Indonesia pada 2022 dan 2023 . Beberapa sumber referensi tulisan di blog MySkill seperti: Kompas , IDN Times, Forbes , Indeed , Semrush , Hubspot , AIHR , Nielsen Norman Group , Xero , Atlassian , Canva , W3 , Grammarly dan sebagainya.

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Anda harus masuk untuk berkomentar.

4 Cara Menjawab Pertanyaan “Apa Rencana 5 Tahun Kedepan?”

Dalam sebuah interview kerja, Anda perlu belajar mengenai cara menjawab pertanyaan “apa rencana 5 tahun kedepan”. Sehingga pertanyaan ini tentu perlu dipersiapkan jawabannya dari sekarang. Hal ini untuk memberikan jawaban terbaik agar kandidat lolos di mata interviewer.

Rencana karir menjadi pertimbangan apakah sejalan dengan posisi lamaran atau tidak. Selain itu HRD menggunakan diskusi dalam hal ini untuk mengetahui kejelasan dan motivasi kandidat dalam merencanakan masa depannya termasuk visi misi serta orientasi yang kandidat miliki.

Oleh karenanya, perlunya Anda mempersiapkan terkait cara menjawab pertanyaan “apa rencana 5 tahun kedepan” dengan matang. Beberapa langkah yang dapat Anda coba akan disajikan dalam artikel ini, maka dari itu simaklah hingga selesai.

Tujuan Interview Adanya Pertanyaan “Apa Rencana 5 Tahun Kedepan?”

1. motivasi.

HRD ingin mengetahui motivasi dari seorang kandidat dalam merencanakan karirnya. Sehingga jawaban yang jelas dan realistis tentu akan memberikan nilai bahwa kandidat memiliki tujuan jelas dalam hidupnya dan tidak terkesan seperti hidup yang mengalir saja.

2. Dapat Diandalkan Atau Tidak

Seseorang yang tidak dapat menentukan tujuan hidupnya tentu potensi untuk merencanakan tujuan pada sebuah project dalam perusahaan juga akan kesulitan. Tentu saja ini akan memberikan nilai minus bahwa kandidat tidak dapat diandalkan.

3. Kesempatan Branding Diri

Dengan menjawab pertanyaan “apa rencana 5 tahun kedepan?” juga merupakan kesempatan untuk menjual diri atau branding. Wawancara ini akan menjadi kesempatan bagi kandidat untuk menjual diri dan mengesankan pihak HRD untuk memilihnya.

Baca juga: Alasan dan Cara Menjawab Pertanyaan “Apa Pencapaian Terbesar Anda ”

Cara Menjawab Pertanyaan “Apa Rencana 5 Tahun Kedepan?”

1. kaitkan ke tujuan karir.

Cara menjawab pertanyaan “apa rencana 5 tahun kedepan?” adalah Berikan jawaban yang mengacu pada tujuan karir Anda. Sehingga dalam hal ini perlu riset terkait bidang pekerjaan yang dilamar. Bahkan bila ingin totalitas, lakukan wawancara dengan para profesional di bidang tersebut guna menangkap jawaban lebih spesifik.

Dapat menjelaskan tujuan karir dengan jelas dan spesifik akan menandakan bahwa Anda merupakan kandidat potensial untuk diterima. Ini memberikan kesan bahwa kandidat memiliki visi misi jelas kedepannya.

2. Ceritakan Terkait Minat dan Ketertarikan

Cara menjawab pertanyaan “apa rencana 5 tahun kedepan?” berikutnya yaitu ceritakan terkait minat. Setelah menjelaskan tentang tujuan karir lima tahun ke depan, maka selanjutnya kaitkan dengan minat serta ketertarikan Anda.

Tentunya dalam hal ini hanya skill, minat dan ketertarikan yang masih berhubungan dengan posisi pekerjaan. Keterhubungan minat dengan bidang pekerjaan akan menambah keyakinan HRD untuk memilih Anda karena dianggep berkompeten.

3. Jelaskan Rencana Realistis dan tetap Optimis

Rencana lima tahun ke depan tidak harus menjadi sebuah gebrakan besar. Cukup sampaikan rencana yang masih realistis jangka pendek sehingga lebih potensial untuk terlaksana.

Rencana realistis dinilai lebih memungkinkan terjadi sehingga pekerja tidak akan dinilai sebagai seorang pemimpi. Idealis memang tidak dilarang, namun realistis juga perlu didahulukan untuk menggambarkan bahwa Anda akan berkembang setiap tahunnya. Menyampaikan jawaban ini juga perlu dengan optimis. Hal ini menandakan bahwa Anda memang benar-benar akan berusaha mewujudkannya.

4. Tunjukkan Komitmen

Memberikan penegasan terkait komitmen akan menunjukan bahwa Anda merupakan orang yang dapat diberi kepercayaan. Oleh karenanya perlunya menunjukan komitmen tinggi terhadap posisi pekerjaan tersebut.

Mengetahui tujuan HRD memberi pertanyaan ini tentu akan memudahkan Anda untuk memberikan jawaban yang disukai. Sebagai kandidat yang ingin terpilih tentu ini saatnya bagi Anda memberikan jawaban terbaik guna membranding diri di depan mata interviewer.Pastikan gambaran diri memberi kesan citra diri yang jelas dan konsisten. Berikan jawaban-jawaban yang menyusun citra terbaik Anda dengan mempersiapkan dari sekarang mengenai cara menjawab pertanyaan “apa rencana 5 tahun kedepan?”

Baca juga: Contoh Pertanyaan Walk In Interview

Contoh Jawaban Pertanyaan Wawancara “Apa Rencana Kamu 5 Tahun Kedepan?”

1. contoh 1.

“Saya memiliki beberapa rencana untuk lima tahun ke depan. Pertama, saya ingin terus mengembangkan keterampilan dan pengetahuan saya di bidang ini dengan mengikuti pelatihan dan kursus yang relevan. Saya juga bermimpi untuk mengambil tanggung jawab yang lebih besar dalam tim saya dan terlibat dalam proyek-proyek yang lebih strategis. Selain itu, saya berharap dapat memainkan peran yang lebih aktif dalam mentorship untuk rekan kerja yang lebih baru. Pada akhirnya, saya ingin mencapai posisi yang lebih senior dalam organisasi ini, seperti manajer atau kepala departemen, dan berkontribusi lebih besar terhadap pertumbuhan perusahaan.”

2. Contoh 2

“Saya memiliki visi yang jelas untuk lima tahun ke depan. Pertama-tama, saya ingin terus memperdalam pemahaman saya di industri ini dengan membaca dan mempelajari tren terbaru. Saya juga berencana untuk mengejar gelar pascasarjana yang relevan untuk meningkatkan pemahaman saya tentang bisnis. Selanjutnya, saya berharap bisa berpindah ke peran yang lebih strategis dalam perusahaan ini, seperti manajer proyek atau kepala departemen. Pada akhirnya, saya ingin memimpin tim dan berkontribusi pada pertumbuhan perusahaan secara keseluruhan.”

3. Contoh 3

“Dalam lima tahun ke depan, saya berharap untuk mencapai beberapa tujuan. Saya ingin menjadi seorang ahli di bidang saya, terus meningkatkan keterampilan teknis dan pemahaman saya tentang industri ini. Selain itu, saya berencana untuk memimpin beberapa proyek strategis dalam perusahaan ini dan membantu mencapai tujuan pertumbuhan jangka panjang. Saya juga berharap dapat berperan dalam pengembangan tim dan membimbing rekan kerja yang lebih muda. Akhirnya, saya ingin menjadi kontributor kunci dalam mencapai visi dan misi perusahaan ini.”

Baca juga: Contoh Pertanyaan Interview User

Jawaban Yang Harus Dihindari Saat Menjawab “Apa Rencana Kamu 5 Tahun Kedepan?”

Dikutip dari Big Interview , berikut ini jawaban yang harus Anda hindari dalam menjawab pertanyaan recana 5 tahun kedepan yaitu:

1. Jawaban Yang Terlalu Umum

Mengatakan bahwa Anda ingin “berkarir dengan baik” atau “sukses” adalah jawaban yang terlalu umum dan tidak memberikan wawasan konkret kepada pewawancara. Cobalah untuk lebih merinci rencana Anda.

2. Bersikap Terlalu Jujur atau Terlalu Spesifik

Hindari memberikan informasi yang terlalu pribadi atau terlalu rinci tentang rencana pribadi Anda, seperti perencanaan keluarga atau masalah kesehatan. Tetap fokus pada tujuan profesional yang relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar.

3. Fokus Hanya Pada Tujuan Atau Cita-Cita Pribadi

Jangan hanya berbicara tentang tujuan pribadi yang tidak terkait dengan pekerjaan atau perusahaan yang Anda lamar. Fokuslah pada bagaimana rencana Anda akan berkontribusi pada perusahaan dan industri.

4. Memberikan Janji Yang Berlebihan Atau Menetapkan Ekspektasi Yang Tidak Realistis

Hindari memberikan janji yang terlalu berlebihan, seperti mengatakan bahwa Anda akan mencapai posisi eksekutif dalam waktu singkat tanpa alasan yang kuat. Sebaiknya, tetap realistis dalam menjawab pertanyaan ini.

5. Tidak Menunjukkan Ketertarikan Pada Perusahaan Atau Industri

Pewawancara ingin melihat bahwa Anda memiliki komitmen dan minat pada perusahaan atau industri mereka. Hindari menjawab dengan cara yang tidak mencerminkan ketertarikan Anda pada perusahaan atau posisi yang Anda lamar.

Baca juga: Contoh Pertanyaan Interview Bahasa Inggris yang Perlu Diketahui

Tips Menjawab Menjawab “Apa Rencana Kamu 5 Tahun Kedepan?”

Dikutip dari Big Interview , berikut ini tips menjawab pertanyaan recana 5 tahun kedepan yaitu:

1. Teliti Perusahaan Dan Tren Industrinya

Pelajari tentang perusahaan yang Anda lamar, termasuk visi, misi, nilai-nilai, dan sejarahnya. Pahami juga tren dan perubahan terbaru dalam industri tempat perusahaan beroperasi. Informasi ini akan membantu Anda merinci rencana Anda dengan lebih baik.

2. Renungkan Tujuan Dan Aspirasi Karir Anda

Pertimbangkan apa yang Anda harapkan dalam karier Anda dalam jangka panjang. Apa yang ingin Anda capai? Pahami bagaimana pekerjaan yang Anda lamar dapat membantu Anda mencapai tujuan tersebut.

3. Sesuaikan Jawaban Anda Dengan Pekerjaan Dan Perusahaan Tertentu

Buat jawaban Anda relevan dengan pekerjaan yang Anda lamar. Jelaskan bagaimana peran tersebut sesuai dengan rencana dan aspirasi Anda. Tunjukkan bahwa Anda telah memikirkan secara cermat tentang bagaimana Anda akan berkontribusi pada perusahaan tersebut.

4. Melatih Respons Anda Untuk Membangun Kepercayaan Diri

Latihan adalah kunci untuk menjawab pertanyaan ini dengan percaya diri. Berlatihlah menjawab pertanyaan ini di depan cermin atau bersama teman atau mentor. Hal ini akan membantu Anda merasa lebih nyaman dan yakin saat menjawab pertanyaan dalam wawancara sebenarnya.

biginterview.com/yourself-five-years

Cek Lowongan Kerja Paling Sesuai Untuk Anda di Pintarnya

Seluruh informasi yang ada pada artikel ini dibuat semata-mata untuk memberikan pengetahuan yang bersifat umum. Dapatkan berbagai informasi terkait melamar pekerjaan agar lamaran kerja Anda sukses diterima perusahaan.

Temukan lowongan kerja yang paling sesuai dengan pengalaman dan skill yang Anda miliki di Pintarnya. Download pintarnya melalui link ini, dan temukan puluhan ribu perusahaan terverifikasi pasang loker gratis tanpa batas di Pintarnya.

Klik untuk share artikel ini

About the author.

Zafar Gumay

Artikel terkait, bagaimana menggambarkan diri kamu dalam wawancara, tips & trik sukses wawancara dengan hrd, ketahui tips interview bahasa inggris agar diterima kerja, tips interview kerja pasca lebaran, cara menjawab wawancara kerja untuk fresh graduate, cara mengundurkan diri dari interview kerja.

Rencana 5 Tahun ke Depan

Enthusiastic to be part of the creative world especially as a content writer.

Pertanyaan interview 5 tahun ke depan merupakan salah satu pertanyaan yang kerap ditanyakan oleh perekrut dan perlu kamu jawab dengan hati-hati. Pasalnya, jika salah mengartikan maksud dari perekrut, bisa jadi kamu tidak lulus interview . Lalu, seperti apa jawaban yang membuat perekrut puas? Kamu bisa mencoba 4 trik dan alternatif contoh jawaban terkait rencana 5 tahun ke depan perjalanan karier seperti di bawah ini.

Baca juga: Pekerja senior, ini tips wawancara kerja buat Anda

Bagaimana menjawab pertanyaan “rencana 5 tahun ke depan”?

Pertanyaan tentang rencana masa depanmu bisa jadi sulit untuk dijawab. Kamu harus jujur dalam menjawabnya tetapi juga harus relevan dengan pekerjaan yang sedang dilamar. Menanggapi pertanyaan tersebut dengan ragu atau memberikan jawaban yang tidak jelas dapat membuat pewawancara berpikir bahwa kamu tidak serius dalam membangun karier, tidak cocok untuk perusahaan, atau terkesan menutupi sesuatu.

Adapun tujuan interviewer mengajukan pertanyaan ini ialah untuk mengetahui beberapa hal berikut ini:

Interviewer ingin mengetahui rencana karier jangka panjang kamu dan kaitannya dengan lamaranmu di perusahaan mereka.
Mencari tahu ekspektasi posisi ini terhadap rencana karier kamu di masa mendatang.
Memastikan antusias kamu untuk bekerja di posisi dan perusahaannya dalam periode waktu 5 tahun tersebut.

Selain itu dilansir dari zety.com , pewawancara biasanya tidak berkenan mendengar jawaban sebagai berikut.

Lelucon yang mengatakan jika kamu ingin menduduki posisi yang sama seperti pewawancara dalam lima tahun ke depan.
Skema terperinci tentang keinginan untuk dipromosikan di perusahaan.
Angan-angan ingin menjadi terkenal, memiliki bisnis sendiri, atau kembali melanjutkan sekolah.
Terlalu sering mengatakan “Hmmmm.”, “Ummmm.”, atau “Saya tidak tahu.”
Salah satu cara menjawab rencana lima tahun ke depan dapat dimulai dengan pertanyaan refleksi kepada diri sendiri seperti: Apakah kamu memiliki ekspektasi realistis terhadap karier di bidang ini? Apakah kamu cukup ambisius? Apakah posisi ini selaras dengan tujuan karier profesional yang ingin dicapai?

Setelah merenungkan pertanyaan-pertanyaan tersebut, sedikit banyak kamu akan lebih mengerti apa yang ingin disampaikan kepada pewawancara mengenai rencana lima tahun ke depan.

5 Jawaban “rencana 5 tahun ke depan”

Kamu bisa mencoba 5 trik dan alternatif contoh jawaban terkait rencana 5 tahun ke depan perjalanan karier seperti di bawah ini.

1. Ketahui tujuan dari pertanyaan interview rencana 5 tahun ke depan

Trik ampuh menjawab pertanyaan ini adalah mengetahui tujuan perekrut mengajukan pertanyaan tersebut. Ada beberapa tujuan yang perekrut cari yakni:

Perekrut ingin menyelaraskan apakah tujuan karier yang kamu bangun dalam 5 tahun ke depan apakah selaras dengan tujuan perusahaan atau tidak.
Ingin mengetahui apakah kandidat mampu bekerja cukup lama di perusahaan atau hanya kutu loncat.
Bagaimana supaya pekerjaan yang kamu lamar ini bisa berkontribusi bagi kesuksesan perusahaan

Contoh jawaban yang menceritakan tentang tujuan kariermu yakni:

Salah satu alasan saya bekerja untuk perusahaan ini karena menemukan pendekatan pribadi yang menarik. Saya senang memiliki kesempatan bekerja dengan seorang mentor untuk mempelajari keterampilan baru, di mana saya tipe karyawan yang bekerja keras dan mampu terjun ke proyek dengan cepat.

Dalam 5 tahun ke depan saya membayangkan diri saya mengambil banyak proyek yang memungkinkan untuk posisi saya. Di akhir periode saya telah membangun hubungan yang langgeng dengan klien serta menjadi Sales terbaik yang dimiliki oleh perusahaan. Saya tidak keberatan untuk memberi bimbingan kepada orang lain bila saat itu tiba.

Baca juga: Begini proses rekrutmen karyawan perusahaan di tengah pandemi

2. Siapkan rencana 5 tahun ke depan yang berhubungan dengan posisimu

Untuk mempersiapkan diri dengan baik dalam menjawab pertanyaan ini, kamu harus melakukan riset terlebih dahulu terhadap jenjang karier dari posisi yang kamu lamar. Berapa lama biasanya seseorang menghabiskan waktu dalam pekerjaan tersebut? Apa langkah berikutnya yang dapat dicapai dalam waktu lima tahun?

Beberapa situs perusahaan memuat dengan jelas mengenai jenjang karier yang tersedia di perusahaan mereka. Namun, mungkin kamu perlu juga berdiskusi dengan para profesional di bidang yang kamu lamar untuk mendapatkan gambaran yang lebih akurat.

Setelah semua terkonfirmasi, kamu dapat menjawab pertanyaan tersebut dengan mengemukakan rencana 5 tahun ke depan yang berhubungan dengan posisimu seperti berikut:

Saya sangat tertarik dengan penelitian dan pengembangan dalam sektor keamanan siber. Saya mengagumi peran penting bisnis dalam menciptakan sistem keamanan yang kuat untuk melakukan pencegahan kejahatan di dunia maya. Dalam waktu lima tahun, saya ingin memberikan kontribusi saya untuk mengembangkan teknologi keamanan di perusahaan ini. Saya sangat antusias dengan kesempatan yang diberikan melalui posisi ini karena saya dapat terus mengasah sekaligus meningkatkan keahlian saya.

3. Tunjukkan motivasi dalam pekerjaan yang dilamar

terkadang perekrut juga ingin mengetahui motivasimu dalam bekerja lewat pertanyaan ini-ekrut.

Dari jawaban yang kamu berikan, perekrut terkadang ingin mengetahui seberapa besar ambisi atau motivasi kandidat dalam pekerjaan yang dilamar. Biasanya pengusaha selalu ingin merekrut kandidat yang dapat berkembang.

Contoh jawaban rencana 5 tahun ke depan yang tepat untuk menunjukkan motivasi pekerjaan ini adalah:

Dalam 5 tahun ke depan saya ingin menjadi pakar industri yang bisa digunakan orang lain untuk mendapatkan ide bantuan dan strategi. Saya memiliki mentor dan manajer yang luar biasa di posisi saya sebelumnya.

Jadi, saya ingin memberikan panduan yang sama berpotensi mengambil peran kepemimpinan. Akhirnya saya ingin memimpin proyek yang saya sukai.

Saya termotivasi untuk menghubungkan inisiatif saya dengan tujuan perusahaan yang lebih besar dan saya senang untuk mendapatkan lebih banyak pengalaman tersebut.

4. Tunjukkan minat terhadap pekerjaan yang dilamar

Sering kali perekrut juga ingin mengulik minat terhadap pekerjaan yang dilamar lewat jawaban-jawaban dari interview tersebut. Contoh jawaban rencana 5 tahun ke depan yang tepat bila melihat dari minat kerja yakni:

Melalui gelar dalam ilmu komputer dan penelitian, saya telah menemukan hasrat untuk menguji dan menemukan solusi praktis untuk masalah teknis.

Oleh karena itu, saya tertarik dengan posisi uji perangkat lunak ini karena fokusnya pada jaminan kualitas dan dedikasi untuk menghasilkan sistem dan aplikasi yang sempurna.

Skema pelatihan dan mentoring perusahaan ini adalah sesuatu yang saya minati untuk mengembangkan keterampilan saya.

Baca juga: Jawaban terbaik untuk "ceritakan tentang diri Anda” saat interview

5. Bersikap realistis

Saat merasa terbuka dengan perekrut bisa jadi kamu mengatakan bahwa kamu ingin menduduki jabatan tertentu dengan menyebutkan jabatannya secara jelas setelah bekerja sekian lama di posisi yang kamu lamar. Tidak masalah bila kamu melakukan ini, namun sebelumnya lihat dulu kapasitas, realita dan jangan konyol. Sebab, bisa jadi perekrut akan berpikir ulang untuk meloloskanmu.

Contoh jawaban interview yang tidak realistis adalah:

Tujuan karier jangka panjang saya adalah menjadi CEO perusahaan sebab ibu saya selalu mengatakan jangan pernah puas apa yang telah saya raih. Itu sebabnya saya ingin melampaui seberapa besar kemampuan saya dalam meraih posisi itu.

Alternatif contoh jawaban rencana 5 tahun ke depan dalam interview

Selain mengemukakan jawaban di atas, kamu pun bisa mencoba beberapa contoh jawaban alternatif untuk disampaikan kepada perekrut.

Sejak saya membaca uraian pekerjaan untuk posisi ini, saya sangat bersemangat dengan peran perusahaan di masyarakat dan karena alasan ini, saya kemungkinan akan bekerja dalam waktu yang lama.

Saya sangat bersemangat dan tidak sabar menantikan bisa terlibat dalam pekerjaan ini.

Salah satu tujuan yang saya terapkan saat saya melamar pekerjaan di perusahaan ini karena reputasi perusahaan yang baik dalam membantu pertumbuhan karier karyawan dan memberikan peluang kemajuan.

Komitmen seorang atasan penting bagi saya karena dapat menciptakan rasa memiliki dan memunculkan keinginan untuk dapat berusaha sebaik mungkin bagi perusahaan.

Sebagai seorang profesional yang bergelut dalam bidang pemasaran, saya ingin terus mengembangkan keahlian saya. Dalam lima tahun ke depan, saya ingin menguasai cara menggunakan software seperti Adobe Photoshop atau InDesign. Saya juga ingin memiliki pemahaman yang lebih baik lagi tentang media sosial dan pemasaran melalui video. Saya juga bersedia mempelajari hal baru melalui kursus daring. Harapan saya dapat menerapkan keahlian baru ini untuk menunjang pekerjaan saya dan memberi kontribusi terhadap perusahaan ini.

Baca juga: Tips interview kerja di berbagai jenis wawancara yang berbeda

Dengan mencoba mempelajari beberapa contoh jawaban di atas serta mencari tahu keinginan perekrut, kamu akan bisa memberikan jawaban interview terbaik dalam pertanyaan rencana 5 tahun ke depan .

Hal terpenting yang bisa menjadi catatan lainnya yakni kamu harus mau mempelajari pekerjaan yang kamu lamar, prospeknya, serta keadaan perusahaan tersebut. Untuk mengetahui lebih lanjut bagaimana cara menjawab pertanyaan ini sebelum mendaftarkan dirimu di EKRUT , silakan simak video di bawah ini. Semoga berhasil!

Sumber:

Thebalancecareer
Theinterviewguys.com
Wikijob.co.uk

Apakah Kamu Sedang Mencari Pekerjaan?

8 Pertanyaan Tentang Kepemimpinan Saat Interview Kerja beserta Jawaban Terbaiknya

Gloria Renatha

Jawaban untuk Ceritakan Tentang Diri Anda Saat Interview

Maria Tri Handayani

Pertanyaan Interview Kerja "Apa Pencapaian Terbesar Anda?"

Pengembangan SDM
Berita Terkini

></center></p><ul><li>Recruitment</li></ul><h2>Tips Menjawab Interview “Apa Rencana 5 Tahun ke Depan?”</h2><ul><li>Sasa Karyono</li><li>23 Des 2023</li></ul><p>Bagikan Artikel Ini :</p><p><center><img style=

Kerapkali, pada sesi interview atau wawancara kerja dalam sebuah perusahaan, pertanyaan “Apa rencana Anda 5 tahun ke depan?” akan diajukan kepada kandidat.

Dengan mengetahui jawaban dari pertanyaan tersebut, setidaknya rekruter mengetahui tentang bagaimana pola pikir kemampuan, dan apa saja yang sudah dipersiapkan oleh kandidat dalam rentang waktu 5 tahun ke depan.

Hal tersebut kemudian akan dijadikan tolak ukur berapa lama calon karyawan akan bertahan menjadi karyawan dalam perusahaan tersebut.

Hal ini didukung oleh pernyataan Linda Raynier, seorang carier strategist dalam Linda Raynier YouTube Channel yang mengatakan bahwa salah satu alasan mengapa seorang rektuter menanyakan pertanyaan tersebut adalah untuk memastikan bahwa Anda loyal dan mampu bertahan selama mungkin dalam perusahaan.

Alasan Rekruter Menanyakan Rencana 5 Tahun ke Depan pada Sesi Wawancara Kerja

Setidaknya, ada beberapa alasan mengapa rekruter memberikan pertanyaan mengenai rencana Anda 5 tahun ke depan, antara lain:

1. Menunjukkan Tingkat Loyalitas Anda pada Perusahaan

Menanyakan rencana 5 tahun ke depan adalah cara rekruter mengukur tingkat loyalitas Anda pada perusahaan.

Dari jawaban Anda, rekruter akan mengerti, bagaimana pola pikir dan cara pandang Anda, apakah Anda adalah orang yang loyal pada perusahaan? Ataukah, Anda akan mangkir setelah satu sampai dua tahun bekerja pada perusahaan?

Hal tersebut bisa terjawab dengan munculnya pertanyaan tersebut pada saat sesi wawancara.

Baca Juga: 7 Ciri Yang Membuat Loyalitas Anda Dipertanyakan Oleh Perusahaan

2. Mengukur Motif Anda Bekerja di Perusahaan

Pertanyaan yang sejenis dengan, “Apa rencana Anda 5 tahun ke depan?” sebenarnya adalah sebuah tes untuk menguji motif Anda yang sebenarnya, mengapa Anda ingin bergabung dengan perusahaan.

Apakah Anda akan bertahan lama dalam perusahaan, berjalan selaras dengan perkembangan dan kemajuan perusahaan, ataukah Anda hanya bertahan sampai beberapa tahun dan memutuskan untuk resign karena merasa tidak sejalan dengan perkembangan perusahaan.

3. Menyelaraskan Tujuan Pribadi dengan Tujuan Organisasi atau Perusahaan

Ketika Anda menjawab pertanyaan, “Apa rencana Anda 5 tahun ke depan?” Rekruter akan mampu memahami tujuan pribadi Anda bergabung dengan perusahaan.

Jika tujuan Anda selaras dengan tujuan organisasi atau perusahaan, maka kemungkinan besar, Anda akan memiliki kontribusi besar bagi perusahaan kelak.

Sebaliknya, jika tujuan Anda tidak selaras dengan perusahaan, kemungkinan, Anda tidak akan lolos dalam sesi interview ini.

4. Menunjukkan Kemampuan Anda dalam Hal Planning

Seseorang yang menjawab dengan baik, pertanyaan semacam, “Apa rencana Anda 5 tahun ke depan?” pada sesi wawancara kerja, tentu saja memiliki rencana hidup yang jelas dan terarah.

Strategi-strategi apa saja yang akan Anda lakukan untuk mewujudkan rencana Anda inilah sebenarnya yang ingin diketahui oleh rekruter dari diri Anda.

Apakah Anda benar-benar memiliki rencana ke depan yang nantinya akan dibutuhkan oleh perusahaan dalam merealisasikan tujuan-tujuan perusahaan yang ingin dicapainya.

Tips Jitu Ketika Menjawab Pertanyaan, “Apa Rencana Anda 5 Tahun ke Depan?”

Setelah Anda mengetahui alasan rekruter menanyakan pertanyaan mengenai rencana Anda 5 tahun ke depan, kini saatnya Anda menjawab pertanyaan tersebut dengan sukses. Berikut adalah beberapa tipsnya:

1. Ambisius Tetapi Tetap Realistis

Dalam sesi wawancara kerja ini, Anda dipersilakan untuk bermimpi setinggi-tingginya. Namun, setiap mimpi ada batasannya.

Anda bisa mengatakan ingin menjadi CEO perusahaan, akan tetapi apakah itu realistis dengan kemampuan anda, sikap dan perilaku Anda, dan kontribusi Anda saat ini.

Hati-hati saat menjawab pertanyaan tersebut. Jangan sampai, Anda yang tadinya ingin mengambil simpati dari rekruter, malah dianggap orang yang hanya suka membual, tanpa planning dan membuat rekruter menjadi kurang respek kepada Anda.

Jaga agar jawaban Anda tetap santun dan sopan selama sesi wawancara.

2. Optimis dan Antusias

Bagaimana jika Anda tidak punya rencana yang jelas untuk 5 tahun ke depan?

Faktanya, tidak semua orang memikirkan, apa rencananya di 5 tahun ke depan, kemungkinan Anda pun demikian.

Jika ini juga terjadi pada Anda, sebaiknya sampaikan secara jujur kepada rekruter bahwa Anda memang belum memiliki rencana yang jelas untuk 5 tahun ke depan.

Akan tetapi, Anda juga bisa menambahkan pada jawaban Anda bahwa posisi yang saat ini Anda lamar adalah passion Anda, sehingga Anda tidak akan kesulitan untuk beradaptasi dengan posisi tersebut.

Katakan juga bahwa Anda siap mencurahkan seluruh energi, waktu, dan kemampuan yang Anda miliki untuk selalu belajar dan bertumbuh bersama perusahaan.

3. Punya Rencana untuk Berkembang dan Maju, Selaras dengan Perusahaan

Anda bisa juga merangkai jawaban Anda dengan cara meriset rencana karir 5 tahun ke depan pada posisi di perusahaan yang Anda lamar.

Pastikan jawaban Anda meyakinkan rekruter bahwa Anda tidak hanya bekerja demi gaji semata, akan tetapi ada jenjang karir yang ingin Anda capai, yang kebetulan sesuai dengan perusahaan tersebut.

Baca Juga: Jika Karir Anda Stagnan, Apa yang Harus Dilakukan?

4. Katakan Apa yang Terlintas di Pikiran Anda Saat Itu dengan Cara Jujur dan Sopan

Bisa jadi Anda belum bisa menjawab pertanyaan tersebut karena Anda benar-benar belum memiliki rencana untuk 5 tahun ke depan.

Jika ini yang terjadi pada Anda, Anda perlu menyampaikannya secara jujur namun dengan cara yang berbeda. Anda tidak perlu mengatakan secara mutlak bahwa Anda sama sekali tidak punya rencana.

Baca Juga: Awas! 7 Pertanyaan Interview Ini Sebenarnya Menjebak Anda

Jawaban yang Harus dihindari

Untuk menarik simpati rekruter, Anda bisa katakan dengan jujur dan sopan. Meskipun Anda belum memiliki rencana dalam 5 tahun ke depan, Anda bisa memberikan jawaban tambahan bahwa pengalaman yang akan Anda dapatkan dari posisi yang akan Anda lamar.

Hal ini yang nantinya akan sangat berguna untuk menumbuhkan rencana masa depan Anda bersama dengan perusahaan.

Pastikan ketika Anda menjawab pertanyaan sejenis, “Apa rencana Anda 5 tahun ke depan?” hindari menggunakan kata-kata “naik jabatan, mencoba usaha sampingan atau membuka usaha sendiri, atau menjalankan perusahaan” karena terkesan lancang dan kurang disukai oleh rekruter.

Kelola Proses Rekrutmen di Perusahaan dengan Software Rekrutmen LinovHR

Setiap kandidat pasti memiliki rencana dan tujuannya masing-masing dalam jenjang karirnya. HR memiliki peran untuk memastikan tujuan masing-masing kandidat selaras dengan tujuan perusahaan.

Untuk itu, selama proses rekrutmen, HR wajib melakukan penyaringan yang efektif dan tepat.

Software Rekrutmen LinovHR hadir sebagai solusi terdepan yang tidak hanya menyederhanakan, tetapi juga mempercepat langkah-langkah rekrutmen sehingga perusahaan dapat mengelola dan mempertahankan bakat terbaik dengan lebih efektif.

Software Rekrutmen ini menyediakan dashboard yang terintegrasi dengan baik, memungkinkan tim HR untuk melacak dan mengelola posisi lowongan serta melihat progres pelamar dalam satu pandangan. Informasi yang terpusat ini membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih cepat dan akurat.

Data yang didapatkan bisa digunakan untuk mengidentifikasi tren, memahami sumber pencarian bakat yang paling efektif, dan menyesuaikan pendekatan rekrutmen secara real-time.

Dengan mengadopsi Software Rekrutmen LinovHR, perusahaan dapat mencapai transformasi positif dalam manajemen bakat mereka.

Kecepatan, akurasi, dan efisiensi yang ditawarkan oleh platform ini membuka pintu menuju proses rekrutmen yang lebih unggul, membantu perusahaan mendapatkan bakat terbaik dan mempercepat pencapaian tujuan bisnis mereka.

Ajukan demo untuk Software Rekrutmen LinovHR sekarang juga dan

Tentang Penulis

SEO specialist yang mengombinasikan antara pengoptimasian situs web dan membagikan wawasan HRD melalui artikel lengkap dan menarik. Follow her on Linkedin .

HR Tips , Performance , Recruitment

Bagaimana Cara Memecat Karyawan?

Infografis , Recruitment

Aturan Wajib Lapor Lowongan Kerja, Ini Hal yang Perlu Diketahui

Winda Farahsati
Recruitment , Regulasi

Karyawan Kabur Dari Kontrak Kerja? Ini Sebab dan Akibatnya

Sella Melati

Artikel Terbaru

Tindakan Disipliner Karyawan: Pengertian, Jenis, dan Aturannya

Nadhifa Arnesya

Bagaimana Software Payroll Mengatasi Tantangan Penggajian Industri Manufaktur?

Putri Prima Soraya

Performance

Contoh Key Performance Indicator (KPI) K3 untuk Evaluasi Performa

Pakuwon Tower, Jl. Casablanca No.Kav 88, RT.6/RW.14, Kb. Baru, Kec. Tebet, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12870

Tersedia di

Terdaftar di

Aplikasi Database karyawan
Software Absensi
Aplikasi Payroll
Reimbursement
Competency Management
Performance Management
Career Path
Succession Management
Learning Management System
Mobile Attendance

Solusi Industri

Hospitality dan F&B
Jasa Profesional
Real Sector
Success Story
HR Letter Template
Tentang LinovHR
Mengapa LinovHR
Linov Community

Organization Management
Personnel Administration
Successtion Managament

Bayar 9 Bulan + Gratis 3 Bulan

Mulai digitalisasi HRM dengan software HRIS paling andal

Telusuri informasi dan solusi HR di sini!

Subscribe newsletter LinovHR sekarang, ikuti perkembangan tren HR dan dunia kerja terkini agar jadi yang terdepan di industri

Gajihub Blog

Informasi terlengkap mengenai pengelolaan SDM, HR, Payroll, dan karir

8 Cara Menjawab Rencana 5 Tahun ke Depan Saat Interview

Rencana 5 tahun ke depan menjadi pertanyaan yang sering ditanyakan HRD saat interview. Ketika Anda mendapatkan pertanyaan ini, biasanya HRD ingin mengetahui apa cita-cita Anda dalam 5 tahun ke depan.

HRD juga ingin melihat apa yang akan Anda lakukan ketika sudah bekerja di perusahaan. Termasuk apa yang bisa Anda berikan ke perusahaan.

Jadi, pastikan Anda menjawab pertanyaan ini dengan tepat. Simak penjelasan di bawah ini untuk mengetahui jawaban yang tepat pada pertanyaan rencana 5 tahun ke depan:

Mengapa HRD Bertanya Rencana 5 Tahun Kedepan Saat Interview?

Sebelum Anda menjawab pertanyaan rencana 5 tahun ke depan, Anda sebaiknya mengetahui mengapa HRD memberikan pertanyaan tersebut. Berikut beberapa alasan HRD mengajukan pertanyaan tersebut:

1. Mengatahui rencana karir

Alasan pertama adalah untuk mengetahui rencana karir Anda di masa depan. HRD atau tim rekruter ingin mengetahui rencana karir Anda ke depannya.

HRD akan menilai apakah rencana karir Anda sejalan dengan visi dan misi perusahaan. Jika sejalan, peluang Anda untuk diterima di pekerjaan ini akan semakin besar.

2. Untuk mencari tahu ambisi Anda dalam bekerja

Kedua, perusahaan ingin mencari tahu ambisi Anda dalam bekerja. Apakah Anda seseorang yang memiliki ambisi yang sejalan dengan visi dan misi perusahaan? Atau sebaliknya, Anda tidak memiliki ambisi apapun.

Meskipun memiliki ambisi bisa jadi penilaian positif di mata perusahaan, namun pastikan ambisi yang Anda miliki realistis. Memiliki ambisi yang tidak realistis justru bisa dianggap sebagai kekurangan oleh perusahaan.

3. Mencari tahu apakah Anda akan loyal

Dalam merekrut karyawan, perusahaan membutuhkan seseorang yang bisa loyal kepada perusahaan. Karyawan yang loyal akan memberikan kontribusi yang besar kepada perusahaan.

Jadi, mencari karyawan yang loyal menjadi salah satu tujuan ketika perusahaan melakukan rekrutmen. Perusahaan akan memberikan pertanyaan terkait loyalitas kandidat, salah satunya pertanyaan rencana 5 tahun ke depan.

Karyawan yang loyal akan memiliki rencana yang tidak hanya untuk dirinya sendiri tetapi juga untuk kemajuan perusahaan.

Baca Juga: 10 Contoh Perkenalan Diri bahasa Inggris untuk Interview Kerja

4. Sebagai pertimbangan untuk memberikan jenjang karir

Memberikan jenjang karir kepada karyawan dilakukan perusahaan untuk mengapresiasi kinerja karyawan. Nah, menanyakan rencana di masa depan bisa menjadi gambaran jenjang karir apa yang bisa diberikan perusahaan kepada karyawan.

Ketika mengetahui rencana karir karyawan, perusahaan bisa melihat kira-kira jenjang karir mana yang cocok untuk kandidat tersebut.

5. Mengetahui apakah sejalan dengan visi dan misi perusahaan

Terakhir, menanyakan rencana di masa depan bertujuan untuk mengetahui apakah rencana kandidat sejalan dengan visi dan misi perusahaan atau tidak. Jadi, pastikan sebelum Anda memberikan jawaban, ketahui apa visi dan misi perusahaan.

Baca Juga: Cara Membalas Email Interview, Contoh, dan Manfaatnya

Bagaimana Cara Menjawab Rencana 5 Tahun Kedepan?

Untuk menjawab pertanyaan rencana Anda 5 tahun ke depan, Anda bisa menggunakan cara-cara berikut ini:

1. Pertimbangkan keinginan dalam hidup Anda

Mulailah dengan mengevaluasi apa yang Anda inginkan untuk hidup Anda dalam lima tahun ke depan. Pertimbangkan dengan matang, dan secara pribadi, apa yang akan membuat Anda bahagia di masa depan.

Ini termasuk perasaan dimana Anda bisa merasa puas dengan hidup Anda. Salah satu cara untuk melakukan brainstorming tentang apa yang Anda inginkan adalah dengan menuliskan semua tujuan yang berhubungan dengan karier yang Anda ingin Anda capai dalam lima tahun ke depan, apa pun itu.

Pikirkan sebanyak mungkin ide yang Anda bisa pada tahap ini, karena Anda dapat mempersempitnya pada langkah selanjutnya.

Cara lain untuk melakukan brainstorming tentang apa yang Anda inginkan dalam 5 tahun kedepan adalah dengan menuliskan semua hal yang menginspirasi dan memotivasi Anda. Ini bisa menjadi latihan yang relatif sederhana karena mimpi-mimpi ini sering kali mendominasi pikiran bawah sadar dan bahkan mungkin pikiran sadar Anda.

2. Buatlah daftar keahlian dan pengalaman Anda

Langkah selanjutnya adalah mempertimbangkan apa yang sebenarnya Anda ketahui dan telah Anda lakukan. Ingatlah bahwa ada perbedaan antara apa yang Anda ketahui dan alami, dengan apa yang saat ini Anda lakukan dan apa yang ingin Anda lakukan.

Anda mungkin sedang dalam masa transisi, dalam artian Anda sedanga berusaha mengubah jalur karier. Jika demikian, maka apa yang Anda lakukan saat ini mungkin sangat berbeda dengan apa yang ingin Anda lakukan.

Namun, Anda mungkin telah memiliki pengetahuan, keterampilan, dan pengalaman yang membuat Anda siap untuk bergerak ke arah yang baru. Jika belum, maka rencana lima tahun Anda dapat membantu Anda menentukan langkah apa yang perlu Anda ambil untuk mencapai tujuan akhir tersebut.

3. Hubungkan dengan jobdesk Anda

Ketiga, berikan jawaban Anda sesuai dengan jobdesk yang disebutkan di informasi lowongan kerja. Misalnya, di informasi lowongan kerja dijelaskan bahwa jobdesk Anda berhubungan dengan menulis konten yang kreatif dan SEO friendly, Anda bisa membuat rencana di masa depan Anda bisa menguasai SEO dengan mengikuti berbagai pelatihan.

Baca Juga: 10 Contoh Jawaban Pertanyaan Motivasi Kerja Saat Interview

4. Identifikasi keterampilan untuk switch karir

Langkah ini sangat penting jika Anda berencana untuk melakukan transisi karir atau switch karir. Lihatlah daftar pengalaman, pengetahuan, dan keterampilan Anda saat ini.

Dari daftar tersebut, pertimbangkan keterampilan mana yang dapat dialihkan ke karier yang Anda inginkan. Jika Anda masih bingung dengan pilihan karir Anda kedepannya, Anda bisa mencoba berbicara dengan teman atau anggota keluarga tepercaya untuk mendapatkan wawasan tambahan tentang keterampilan mana dalam daftar Anda yang dapat dialihkan.

5. Pelajari tentang tujuan Anda

Langkah selanjutnya adalah mempelajari tujuan Anda. Lakukan riset online untuk mempelajari posisi yang Anda inginkan serta persyaratan pendidikan dan keterampilan yang dibutuhkan untuk posisi tersebut.

Anda mungkin juga ingin melihat situs media sosial yang berhubungan dengan karier, di mana Anda bisa melihat profil orang-orang yang berada di posisi yang mirip dengan posisi yang Anda inginkan dalam lima tahun ke depan. Carilah pola-pola dalam profil-profil tersebut dan catatlah di mana posisi orang-orang tersebut dalam karier mereka lima tahun yang lalu.

Anda bahkan mungkin ingin mempertimbangkan untuk menghubungi orang-orang tersebut secara pribadi dan menanyakan apakah Anda bisa mengirimkan email berisi pertanyaan atau, lebih baik lagi, duduk bersama untuk wawancara informasi dan membicarakan jalur karier mereka.

Kebanyakan orang sangat bersedia untuk memberikan Anda wawasan tentang apa yang mereka lakukan dan bagaimana mereka bisa berada di posisi mereka saat ini. Mereka juga mungkin dapat menawarkan panduan tentang jalur spesifik apa yang harus Anda ambil, bahkan jika itu berbeda dengan jalur mereka.

Berbicara dengan mereka secara pribadi memberi Anda kesempatan unik untuk mempelajari apa yang akan mereka lakukan secara berbeda untuk mencapai posisi mereka saat ini.

6. Perjelas tujuan Anda

Setelah mempelajari jalur karier dan meneliti tujuan yang ingin Anda capai, langkah selanjutnya adalah memperjelas tujuan Anda berdasarkan apa yang telah Anda pelajari. Ada baiknya dalam langkah ini Anda menggunakan metode penetapan tujuan SMART, karena metode ini memastikan tujuan Anda spesifik, terukur, dapat dicapai, realistis, dan terikat waktu.

Metode smart ini merupakan metode yang berisi:

Specific, yakni milikilah tujuan yang spesifik dan mendetail. Jangan buat tujuan hanya karena ikut-ikutan orang lain;
Measurable atau terukur, yakni pastikan ketika Anda membuat sebuah tujuan, tujuan tersebut dapat diukur keberhasilannya;
Achievable atau dapat dicapai, yakni pastikan tujuan yang Anda buat dapat dicapai dengan usaha Anda. Jadi, tujuan tersebut bukan hal yang mustahil untuk Anda;
Relevant, yakni pastikan tujuan Anda relevan dengan keadaan sekarang ini dan juga keadaan Anda sendiri;
Time-bound goals atau terikat waktu, yakni Anda membuat tenggat waktu untuk bisa mencapai ini. Jika ini berhubungan dengan rencana 5 tahun Anda, maka tenggat waktunya adalah 5 tahun dari sekarang.

Baca Juga: 10 Tahapan Interview Kerja dan Tips Mempersiapkannya

7. Tuliskan langkah-langkahnya

Dalam langkah ini, Anda harus memutuskan apa yang paling penting bagi Anda sehingga Anda dapat memfokuskan sebagian besar energi Anda pada tujuan-tujuan tersebut. Identifikasi tujuan-tujuan spesifik yang paling penting dalam jangka waktu lima tahun sehingga Anda dapat memfokuskan energi Anda untuk mencapainya.

Jika Anda memiliki banyak tujuan dalam daftar Anda, mencoba untuk mencapai terlalu banyak hal dalam jangka waktu tersebut dapat membuat Anda lebih sulit untuk mencapainya.

Setelah Anda mengidentifikasi tujuan yang paling penting, mulailah membuat daftar langkah-langkah yang perlu Anda capai untuk mencapai tujuan tersebut. Identifikasi tindakan yang perlu Anda lakukan setiap bulan, triwulan, atau tahunan untuk mencapai tujuan Anda dalam waktu lima tahun.

Dengan mengidentifikasi langkah-langkah yang perlu Anda ambil dan menuliskan apa yang perlu Anda lakukan setiap bulannya untuk mencapai tujuan tersebut, Anda dapat dengan mudah melacak kemajuan Anda.

8. Bersiaplah untuk perubahan

Ingatlah bahwa Anda masih terus tumbuh dan berkembang menjadi orang yang Anda inginkan lima tahun mendatang. Anda bisa saja menemukan passion baru dan membuat keputusan untuk berpindah jalur karier dalam waktu lima tahun.

Ada kemungkinan besar bahwa Anda akan membuat perubahan pada rencana lima tahun Anda pada suatu saat nanti. Ingatlah bahwa pada akhirnya, Anda yang menentukan apa yang membuat Anda sukses.

Baca Juga: Download Exit Interview Template dan Tips Memaksimalkannya

Apa Saja Tips dalam Menjawab Rencana 5 Tahun Kedepan?

Untuk mendukung cara-cara menjawab pertanyaan rencana 5 tahun kedepan, Anda bisa menggunakan tips berikut ini:

1. Tentukan fokus

Rencana lima tahun Anda dapat mencakup berbagai bidang mulai dari pendidikan, pengembangan karier, keuangan, hobi, atau bahkan kesehatan. Semua itu ada di tangan Anda dan mutlak menjadi pilihan Anda.

Jangan sampai Anda merasa terjebak harus terpaku pada satu kategori dan pilihlah yang paling menarik bagi Anda dan sesuai dengan kebutuhan Anda. Pilihlah rencana-rencana yang benar-benar Anda inginkan dan fokus di sana.

2. Tuliskan nilai-nilai Anda

Menuliskan nilai-nilai Anda secara tertulis akan membantu Anda menemukan “mengapa” Anda. Langkah ini juga akan membantu Anda mempersempit apa yang paling penting bagi Anda dan membentuk tujuan yang Anda tetapkan untuk diri Anda sendiri.

Dengan menuliskan nilai-nilai Anda ini, Anda juga bisa mengetahui kelebihan Anda dan mana bagian yang bisa Anda maksimalkan. Jadi, penting untuk memperhatikan hal ini.

3. Perhatikan langkah menuju tujuan

Rencana lima tahun Anda hanya akan berhasil jika Anda berusaha keras untuk membuatnya. Untuk membuat rencana yang layak, rencana tersebut harus dapat ditindaklanjuti. Setelah Anda memiliki gambaran tentang tujuan yang ingin Anda masukkan, mulailah meneliti jalan untuk mencapainya.

Misalnya, jika Anda ingin menetapkan tujuan karier untuk menjadi direktur pemasaran, mulailah melihat langkah-langkah dan kredensial yang diperlukan. Apakah Anda perlu meningkatkan keterampilan? Apakah ada jalur untuk itu di pekerjaan Anda saat ini? Melakukan riset awal akan membuat Anda siap untuk sukses.

4. Tentukan apakah Anda ingin memasukkan tujuan-tujuan yang sulit

Menangani tujuan yang tulus, bersemangat, dibutuhkan, dan sulit dapat menjadi bagian yang bermanfaat namun menantang dalam rencana lima tahun. Tujuan-tujuan seperti ini akan mendorong Anda keluar dari zona nyaman dan membantu Anda mencapai hal-hal yang sebelumnya tidak terpikirkan oleh Anda.

Meski membuat tujuan seperti ini menjadi hal yang tidak mudah, Anda bisa menganggapnya sebagai tujuan-tujuan yang ambisius namun dapat dicapai dengan jangka waktu lima tahun.

Baca Juga: 20 Pertanyaan dan Jawaban Interview Panel dan Tips Menghadapinya

Apa Saja yang Harus Dihindari Saat Menjawab Pertanyaan Rencana 5 Tahun Kedepan?

Berikut beberapa jawaban yang sebaiknya Anda hindari:

1. Pekerjaan sebagai batu loncatan

Jawaban yang wajib Anda hindari yang pertama adalah menjadikan pekerjaan sebagai batu loncatan. Misalnya Anda memiliki rencana bekerja di perusahaan A dan Anda melamar pekerjaan di perusahaan B agar Anda dipertimbangkan perusahaan A.

Jawaban ini akan membuat perusahaan merasa Anda tidak akan loyal dengan perusahaan. Menjadikan pekerjaan sebagai batu loncatan akan membuat Anda dinilai negatif.

Anda bisa tiba-tiba resign karena telah mencapai tujuan Anda dan perusahaan akan merasa dirugikan dengan menerima karyawan yang menjadikan pekerjaan sebagai batu loncatan. Jadi, pastikan Anda menghindari jawaban seperti ini.

2. Tidak ada persiapan masa depan

Selain menjadikan pekerjaan sebagai batu loncatan, jawaban yang menggambarkan Anda tidak memiliki persiapan masa depan juga akan membuat HRD menolak Anda. Misalnya Anda belum memiliki gambaran 5 tahun ke depan mau bagaimana atau Anda tidak punya rencana apapun.

Anda bisa mulai mencari gambaran rencana Anda sebelum interview dilakukan. Jadi, meskipun Anda tidak punya rencana, Anda bisa segera membuatnya.

3. Jawaban terlalu ambisius

Terakhir, Anda memberikan jawaban terlalu ambisius. Saking ambisiusnya sampai dinilai kurang realistis oleh HRD. Jadi, sebaiknya memang berikan jawaban yang realistis dan kemungkinan tercapainya sangat besar.

Jawaban terlalu ambisius misalnya dalam 5 tahun ke depan Anda ingin menjadi direktur padahal saat itu Anda melamar untuk staf. Contoh lainnya Anda ingin meningkatkan pendapatan perusahaan hingga 1000%, meski itu bisa saja terjadi namun di mata rekruter dan HRD jawaban tersebut terlalu ambisius dan tidak realistis.

Baca Juga: 5 Cara Menjawab Pekerjaan yang Tidak Disukai Saat Interview

Apa Saja Contoh Jawaban Rencana 5 Tahun Kedepan?

Berikut beberapa contoh jawaban untuk pertanyaan rencana 5 tahun ke depan yang bisa Anda jadikan referensi:

Saya tertarik bekerja di perusahaan DEF ini karena saya melihat perusahaan ini memiliki program pelatihan karyawan yang akan membantu saya meningkatkan kemampuan saya di bidang ini. Saya tertarik dan merasa senang ketika bisa belajar langsung dari mentor yang kompeten. Dalam lima tahun ke depan saya ingin bisa mengembangkan kemampuan saya di bidang keuangan ini dan hasil dari pekerjaan saya adalah bisa membantu meningkatkan profit perusahaan.

Sebagai seorang digital marketer, saya pastinya memiliki rencana 5 tahun ke depan yakni memberikan peningkatan trafik kepada perusahaan yang akan berpengaruh kepada peningkatan penjualan. Dalam 5 tahun ke depan, saya akan membantu perusahaan melakukan branding di media sosial sehingga bisa membawa trafik organik dan pelanggan yang loyal.

Saya melihat perusahaan memiliki visi dan misi yang sejalan dengan rencana saya dalam 5 tahun ke depan. Misalnya dalam hal meningkatkan loyalitas pelanggan, sebagai seorang customer service, saya juga memiliki impian untuk membantu perusahaan meningkatkan loyalita pelanggan dengan pelayanan yang saya berikan.

Dalam 5 tahun ke depan, saya memiliki impian ada di posisi manajerial. Saya bisa melihat peluang di perusahaan ini. Pertama-tama saya akan banyak belajar di perusahaan ini dan mengembangkan diri saya baik dengan fasilitas yang diberikan perusahaan ataupun melalui program di luar pekerjaan. Setelah melalui berbagai fase, saya berharap saya akan dipertimbangkan untuk posisi yang saya impikan.

Sebagai seorang content writer, saya memiliki rencana dalam 5 tahun ke depan saya bisa berkontribusi untuk perusahaan dengan cara meningkatkan penjualan melalui konten yang saya buat. Saya juga memiliki rencana untuk meningkatkan skill saya hingga saya bisa menjadi senior content writer di perusahaan.

Baca Juga: Group Interview: Arti, Kelebihan dan Kekurangan, Hingga Tips Suksesnya

Dari penjelasan yang ada di atas dapat diketahui bahwa rencana 5 tahun ke depan ditanyakan saat proses interview agar HRD mengetahui kontribusi apa yang akan diberikan kandidat kepada perusahaan di masa depan. Jadi, pastikan Anda memberikan jawaban yang sesuai visi dan misi perusahaan.

Jangan lupa untuk melakukan pengelolaan karyawan dengan baik. Gunakan software payroll dan aplikasi HRIS dari GajiHub untuk memudahkan pengelolaan karyawan di perusahaan Anda.

GajiHub merupakan software payroll yang dilengkapi berbagai fitur yang akan memudahkan pengelolaan karyawan.

Daftar GajiHub sekarang juga di tautan ini dan dapatkan masa coba gratis selama 14 hari.

Trik Menjawab Rencana 5 Tahun ke Depan Saat Interview Kerja

Sebuah perusahaan tentu ingin mempekerjakan karyawan yang loyal dan nggak setengah-setengah saat bekerja. Mendapati karyawan yang cepat resign dalam waktu setahun atau dua tahun saja merupakan sebuah kerugian. Itulah kenapa mereka perlu mengetes calon karyawannya dengan menanyakan beberapa hal yang bisa mengetahui tingkat keloyalan mereka terhadap perusahaan.

Pertanyaan seperti “Apa rencanamu dalam 5 tahun ke depan?” dirancang sebagai sejenis tes untuk mengukur tujuan calon karyawan melamar pekerjaan tersebut. Jawabanmu terhadap rencana karier di masa depan dirasa bisa memberi sedikit bayangan terhadap tingkat loyalitasmu kelak.

Biar nggak kecele, berikut Hipwee Sukses berikan trik untuk menjawab pertanyaan pamungkas tersebut.

1. Tunjukkan bahwa kamu punya mimpi yang tinggi. Tetap ambisius namun realistis

mimpi yang tinggi

Ada batasan terhadap impian yang bisa kamu utarakan di hadapan pewawancara untuk pertanyaan ini. Baiknya tahan saja jawaban “Ingin menjadi CEO perusahaan dan memiliki rumah serta mobil mewah”. Di mata pewawancara, ambisimu ini dirasa terlalu muluk dan dianggap nggak cocok dengan budaya perusahaan. Lebih parahnya lagi kamu bakal dilabeli ‘omong doang’.

Boleh saja jika kamu punya mimpi ingin menjadi CEO perusahaan, namun katakan dengan santun walaupun hanya mengira-ngira dan sedikit bercanda.

2. Tunjukkan bahwa kamu punya rencana berkembang terkait jenjang karier dalam perusahaan

punya rencana berkembang

Bicarakan mengenai langkah berkembang yang cocok untukmu dengan merangkai hasil riset terhadap jenjang karier dalam perusahaan. Katakan bahwa impianmu adalah menjadi pemimpin sementara posisi yang kamu lamar saat ini adalah sebagai marketing. Jika perusahaan memiliki posisi kepala marketing, katakan bahwa kamu berharap kelak punya kesempatan untuk menempati posisi tersebut.

Yakinkan pewawancara bahwa kamu nggak hanya sekadar melamar untuk gaji semata. Berikan jawaban yang menunjukkan kalau kamu akan tetap bertahan karena jenjang karier impianmu kebetulan sejalan dengan tangga karier dalam perusahaan.

3. Antusiasme dan optimis tentang masa depan adalah kunci memenangkan pertanyaan ini

Nggak apa-apa jika kamu memang benar-benar belum punya bayangan tentang rencana masa depan. Pada dasarnya, pewawancara juga nggak mengharapkanmu untuk memberikan jawaban pasti terhadap sesuatu yang belum pasti kok. Berikan saja jawaban yang umum seperti misalnya kamu akan mengerahkan energi dan waktu yang kamu punya untuk belajar di perusahaan dan menjalani tugas tanggung jawab yang diberikan dengan sebaik mungkin.

4. Intinya, usahakan untuk jujur dan nggak berbohong di sesi interview. Katakan yang ada di pikiranmu dengan bahasa yang sopan

Menjawab pertanyaan

Namun, bukan berarti kamu hanya mengatakan “Tidak tahu” tanpa diikuti klarifikasi tambahan. Jawablah dengan mantap bahwa pengalamanmu di posisi tersebut akan menumbuhkan rencana masa depan, sejalan dengan impian perusahaan yang kamu lamar juga. Hindari jawaban seperti “Naik jabatan”, “Menjalankan perusahaan”, atau “Buka usaha sendiri” karena justru akan mengesankan bahwa kamu terlalu lancang dan kurang serius menyambut posisi yang kamu lamar di perusahaan tersebut.

Semoga kamu bisa melewati pertanyaan demi pertanyaan saat interview nanti, ya!

Baca sepuasnya konten-konten pembelajaran Masterclass Hipwee, bebas dari iklan, dengan berlangganan Hipwee Premium .

Artikel bermanfaat dan menghibur lainnya.

6 Alasan Memilih Resign Sebelum Dapat Kerja Baru, Pertimbangkan Hal Ini!

7 Hal Penting yang Harus Ada di Surat Lamaranmu

6 Kursus Siap Kerja untuk Lulusan SMA Biar Skill Terasah

5 Alasan Jangan Pakai Alamat Email yang Alay. Sulit DIterima Kerja!

Paling Lengkap! Berikut Informasi Seputar Gaji Pramugari!

Tim dalam artikel ini.

salt of the earth, light of the world

6 Rekomendasi Buku Mode dan Kecantikan Buatmu si Pecinta Fesyen. Buat Nambah Ilmu~

10 Ide Cantik Padukan Busana Formal dengan Sneakers ke Kondangan. Siap-siap Curi Perhatian!

8 Jumpsuit Hijab yang Pas Buat Kondangan, Alternatif Selain Kebaya atau Busana Batik Nih!

8 Potret Kebaya dan Celana Putih Buat Kondangan. Elegan dan Bisa Bikin Langsing!

7 Drama Korea ini Berani Ekspos Kerasnya Dunia Pendidikan Korea Selatan

11 Alasan Orang buat Resign Kerja yang Sungguh Nggak Biasa. Ada-Ada Aja, ya! :D

4 Fakta Peringatan Hari Buruh di Indonesia & Sosok Marsinah yang Tidak Boleh Kita Lupakan

7 Busana Kondangan Paling Santai dan Elegan, Nggak Bikin Kelamaan Dandan!

Pertanyaan Interview: Rencana 5 Tahun Kedepan dan Jawabannya

1 Ambisi dan Tujuan Karir:
2 Peningkatan Keahlian:
3 Proyeksi Pengalaman:
4 Hubungan Tim dan Nilai Perusahaan:
5 Keseimbangan Hidup dan Karir:
6.1 Cara Menjawab Pertanyaan Tentang Rencana 5 Tahun Kedepan
6.2 1. Kenali tujuan jangka panjang Anda
6.3 2. Jadilah spesifik dan realistis
6.4 3. Bicarakan tentang langkah-langkah yang akan Anda ambil
6.5 4. Tunjukkan hubungan dengan perusahaan atau industri
6.6 5. Berikan jawaban yang fleksibel
7.1 1. Menguji kesiapan dan motivasi
7.2 2. Mengukur komitmen
7.3 3. Melihat konsistensi
8.1 1. Mengetahui visi dan tujuan kandidat
8.2 2. Mengukur motivasi dan komitmen
8.3 3. Menilai kesesuaian dengan perusahaan
9.1 1. Mengidentifikasi calon yang berkomitmen jangka panjang
9.2 2. Membangun hubungan yang kuat dengan karyawan
9.3 3. Memilih kandidat yang sejalan dengan perusahaan
10.1 1. Apa yang harus dilakukan jika rencana 5 tahun ke depan berubah?
10.2 2. Apakah harus memiliki rencana yang sangat detail untuk 5 tahun ke depan?
11 Kesimpulan

Selamat datang di sesi wawancara kami yang tak terduga! Hari ini, kita akan membahas sebuah topik menarik yang sering muncul dalam pertanyaan-pertanyaan wawancara kerja, yaitu tentang rencana 5 tahun ke depan. Seringkali, ketika ditanya tentang rencana jangka panjang, kita merasa tertekan dan bingung dengan jawaban yang tepat. Namun, dengan persiapan yang baik, pertanyaan ini sebenarnya dapat menjadi tantangan yang menarik.

Sekarang, apakah Anda ingin tahu jawaban yang ideal untuk pertanyaan-pertanyaan tersebut? Berikut adalah beberapa tip serta contoh jawaban yang berguna untuk membantu Anda melalui wawancara kerja tersebut dengan percaya diri.

Ambisi dan Tujuan Karir:

Pertama-tama, penting untuk memperlihatkan motivasi dan ambisi Anda dalam karir di masa mendatang. Misalnya, Anda dapat menjawab, “Dalam lima tahun ke depan, saya berharap dapat mencapai posisi manajerial di bidang ini. Saya ingin memimpin tim yang sukses dan berkontribusi pada pengembangan perusahaan.”

Peningkatan Keahlian:

Selanjutnya, Anda mungkin ingin menunjukkan bahwa Anda memiliki niat untuk terus meningkatkan keterampilan dan pengetahuan Anda. Jawaban seperti, “Saya berencana untuk terus belajar dan mengembangkan keahlian dalam industri ini. Saya berharap dapat mengikuti kursus dan memperoleh sertifikat yang relevan untuk menjadi lebih berkompeten.”

Proyeksi Pengalaman:

Selanjutnya, penting juga untuk menunjukkan bagaimana Anda berencana mengaplikasikan pengalaman kerja Anda. Anda dapat mengatakan, “Saya berharap mendapatkan kesempatan untuk berkembang dalam peran ini dan memiliki pengalaman di berbagai aspek pekerjaan. Saya ingin menjadi ahli dalam bidang ini dan berkolaborasi dengan individu-individu yang berbakat.”

Hubungan Tim dan Nilai Perusahaan:

Ketika menjawab pertanyaan ini, perlu juga menunjukkan komitmen pada nilai-nilai perusahaan dan kemampuan untuk bekerja dalam tim. Misalnya, “Saya berharap untuk bekerja dengan tim yang beragam dan berdedikasi, serta berkontribusi pada budaya perusahaan yang positif. Saya sangat tertarik untuk belajar dari para profesional yang inspiratif.”

Keseimbangan Hidup dan Karir:

Terakhir, penting untuk menunjukkan bahwa Anda memiliki keinginan untuk mencapai keseimbangan yang baik antara hidup dan karir. Jawaban seperti, “Saya berharap dapat mencapai kesuksesan profesional, tetapi juga menjaga kualitas hidup saya. Saya ingin memiliki waktu untuk keluarga dan hobi yang membuat saya bahagia.”

Dalam wawancara kerja, jangan takut untuk menunjukkan kepribadian dan menambahkan detail pribadi yang penting. Ingatlah, setiap jawaban harus mencerminkan keunikan dan tujuan pribadi Anda. Jadi, bersiaplah dengan baik dan berikan yang terbaik dalam menjawab pertanyaan ini. Semoga berhasil!

Apa Itu Pertanyaan Interview Rencana 5 Tahun Kedepan?

Pertanyaan tentang rencana 5 tahun kedepan sering kali muncul dalam proses seleksi interview untuk posisi pekerjaan. Pertanyaan ini bertujuan untuk mengukur sejauh mana seorang kandidat memiliki visi dan tujuan yang jelas dalam karirnya.

Cara Menjawab Pertanyaan Tentang Rencana 5 Tahun Kedepan

Meskipun pertanyaan ini bisa terdengar sederhana, sebenarnya tidak mudah untuk menjawabnya dengan baik. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda dalam menyiapkan jawaban yang kuat:

1. Kenali tujuan jangka panjang Anda

Saat mempersiapkan jawaban untuk pertanyaan ini, pertimbangkan tujuan karir jangka panjang Anda. Apa yang ingin Anda capai dalam 5 tahun ke depan? Apakah Anda ingin memperoleh promosi dalam perusahaan ini atau mencari peluang baru di industri yang berbeda? Mengetahui tujuan jangka panjang Anda akan membantu Anda merumuskan jawaban yang jelas dan konsisten.

2. Jadilah spesifik dan realistis

Dalam menjawab pertanyaan ini, jadilah spesifik dan realistis tentang apa yang ingin Anda capai. Jangan hanya memberikan jawaban umum seperti “saya ingin mencapai sukses dalam karir saya”. Sebaliknya, berikan contoh konkret tentang tujuan yang ingin Anda capai, misalnya “saya ingin menjadi manajer proyek yang sukses dengan tim sendiri dalam waktu 5 tahun”.

3. Bicarakan tentang langkah-langkah yang akan Anda ambil

Tidak hanya menjabarkan tujuan Anda, tetapi juga jelaskan langkah-langkah yang akan Anda ambil untuk mencapainya. Bagaimana Anda berencana untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan Anda? Apa upaya yang akan Anda lakukan untuk memperoleh pengalaman yang relevan? Berbicaralah tentang rencana konkret yang akan Anda lakukan dalam 5 tahun ke depan untuk mencapai tujuan Anda.

4. Tunjukkan hubungan dengan perusahaan atau industri

Jangan lupa untuk membahas bagaimana tujuan Anda terkait dengan perusahaan atau industri tempat Anda melamar pekerjaan. Pelajari tentang nilai-nilai, misi, dan visi perusahaan serta tren dan tantangan yang ada dalam industri tersebut. Gambarkan bagaimana tujuan Anda akan memberikan kontribusi yang berarti bagi perusahaan dan membantu Anda tumbuh bersama dengan mereka.

5. Berikan jawaban yang fleksibel

Terakhir, berikan jawaban yang fleksibel. Anda mungkin memiliki rencana yang jelas saat ini, tetapi jangan takut untuk mengubah dan menyesuaikan tujuan Anda seiring berjalannya waktu. Menunjukkan bahwa Anda terbuka untuk peluang baru dan siap beradaptasi dengan perubahan akan membuat Anda terlihat fleksibel dan mudah bekerjasama.

Kelebihan Pertanyaan Interview Rencana 5 Tahun Kedepan

Pertanyaan tentang rencana 5 tahun ke depan dalam interview memiliki beberapa kelebihan yang dapat memperkaya proses seleksi:

1. Menguji kesiapan dan motivasi

Dengan pertanyaan ini, pewawancara dapat menguji kesiapan dan motivasi seorang kandidat dalam mencapai tujuan jangka panjangnya. Seorang kandidat yang memiliki rencana yang baik dan terstruktur akan menunjukkan motivasi yang tinggi dan kemauan untuk bekerja keras.

2. Mengukur komitmen

Pertanyaan tentang rencana 5 tahun ke depan juga membantu pewawancara dalam mengukur komitmen seorang kandidat terhadap perusahaan dan posisi yang dilamar. Seorang kandidat yang memiliki visi yang jelas biasanya lebih berkomitmen dalam mencapai tujuan jangka panjangnya.

3. Melihat konsistensi

Dengan mengajukan pertanyaan tentang rencana 5 tahun kedepan, pewawancara dapat melihat konsistensi antara tujuan jangka panjang seorang kandidat dengan tujuan perusahaan. Jika visi dan tujuan kandidat sejalan dengan visi dan tujuan perusahaan, maka ada kemungkinan bahwa kandidat tersebut adalah pilihan yang tepat.

Tujuan Pertanyaan Interview Rencana 5 Tahun Kedepan

Pertanyaan tentang rencana 5 tahun ke depan bertujuan untuk:

1. Mengetahui visi dan tujuan kandidat

Tujuan utama dari pertanyaan ini adalah untuk mengetahui visi dan tujuan jangka panjang seorang kandidat. Pewawancara ingin melihat sejauh mana kandidat memiliki rencana yang jelas dalam karirnya dan apakah rencana tersebut sejalan dengan visi perusahaan.

2. Mengukur motivasi dan komitmen

Pertanyaan ini juga bertujuan untuk mengukur tingkat motivasi dan komitmen seorang kandidat dalam mencapai tujuan jangka panjangnya. Seorang kandidat yang memiliki visi yang kuat biasanya memiliki tingkat motivasi yang tinggi dan komitmen yang kuat terhadap perusahaan.

3. Menilai kesesuaian dengan perusahaan

Dengan pertanyaan ini, pewawancara dapat menilai sejauh mana visi dan tujuan seorang kandidat sesuai dengan tujuan perusahaan. Jika kandidat memiliki visi yang sejalan dengan perusahaan, maka kemungkinan besar kandidat tersebut akan menjadi aset berharga bagi perusahaan.

Manfaat Pertanyaan Interview Rencana 5 Tahun Kedepan

Pertanyaan tentang rencana 5 tahun ke depan membawa manfaat yang signifikan dalam proses seleksi:

1. Mengidentifikasi calon yang berkomitmen jangka panjang

Pertanyaan ini membantu dalam mengidentifikasi calon yang memiliki komitmen jangka panjang dalam karir dan dapat membantu perusahaan mengelola sumber daya manusia dengan lebih efektif. Menggunakan pertanyaan ini, perusahaan dapat menghindari karyawan yang hanya memiliki tujuan pendek dan cenderung tidak stabil dalam posisi mereka.

2. Membangun hubungan yang kuat dengan karyawan

Mengajukan pertanyaan tentang rencana 5 tahun ke depan juga dapat membantu perusahaan dalam membangun hubungan yang kuat dengan karyawan. Dengan memahami tujuan jangka panjang karyawan, perusahaan dapat memberikan peluang pengembangan dan pelatihan yang sesuai untuk membantu karyawan mencapai tujuan mereka.

3. Memilih kandidat yang sejalan dengan perusahaan

Pertanyaan ini membantu dalam memilih kandidat yang sejalan dengan perusahaan. Jika visi dan tujuan kandidat sejalan dengan nilai-nilai dan tujuan perusahaan, maka ada kemungkinan besar kandidat tersebut akan lebih mudah beradaptasi dengan budaya perusahaan dan menjadi aset berharga bagi perusahaan dalam jangka panjang.

1. Apa yang harus dilakukan jika rencana 5 tahun ke depan berubah?

Jawaban: Tidak masalah jika rencana 5 tahun kedepan Anda berubah. Yang penting adalah menunjukkan bahwa Anda memiliki fleksibilitas dan kesiapan untuk beradaptasi dengan perubahan. Jelaskan alasan mengapa Anda mengubah rencana dan bagaimana perubahan tersebut akan membantu Anda mencapai tujuan jangka panjang Anda yang baru.

2. Apakah harus memiliki rencana yang sangat detail untuk 5 tahun ke depan?

Jawaban: Tidak perlu memiliki rencana yang sangat detail untuk 5 tahun ke depan. Yang terpenting adalah memiliki tujuan yang jelas dan rencana umum tentang langkah-langkah yang akan Anda ambil untuk mencapainya. Fleksibilitas juga penting, karena dalam karir seringkali terjadi perubahan dan peluang yang tidak terduga.

Untuk berhasil menjawab pertanyaan tentang rencana 5 tahun ke depan dalam interview, Anda perlu mempersiapkan jawaban yang jelas dan terarah. Kenali tujuan jangka panjang Anda, buatlah rencana yang spesifik dan realistis, jelaskan langkah-langkah yang akan Anda ambil, dan tunjukkan hubungan antara tujuan Anda dengan perusahaan atau industri. Jangan lupa untuk memberikan jawaban yang fleksibel dan terbuka terhadap peluang baru. Dengan persiapan yang baik, Anda akan dapat memberikan jawaban yang mengesankan dan meningkatkan peluang Anda dalam proses seleksi.

Contoh Perencanaan Karir 5 Tahun ke Depan

Tidak hanya untuk mereka yang bekerja di perusahaan, setiap individu yang ingin berkembang harus memiliki perencanaan karir untuk masa depan . Setiap individu pasti memiliki perencanaan yang berbeda, tergantung pada tujuan hidupnya.

Agar perencanaan karir Anda berhasil, buatlah rencana dengan memenuhi kriteria specific, measurable, achievable, realistic , dan timebound atau dikenal dengan SMART. Maksudnya di sini adalah setiap tujuan harus spesifik, bisa dicapai, realistis, dan memiliki tenggat waktu untuk mencapainya.

Hal yang Harus Dipersiapkan Sebelum Melakukan Perencanaan Karir

Sebelum mempelajari contoh perencanaan karir 5 tahun ke depan , sebaiknya Anda terlebih dulu mengenal visi, kekuatan, dan kelemahan. Kemudian menganalisis keterampilan dan pencapaian, ataupun hal lainnya tentang diri Anda.

Rencana karir yang baik diawali dengan mengetahui apa visi Anda di masa mendatang. Setidaknya dalam jangka waktu 5 hingga 10 tahun kedepan. Untuk mengetahuinya, Anda dapat menanyakan pada diri Anda, atau membayangkan apa yang terjadi pada Anda, setidaknya dalam 2 atau 3 tahun terakhir.

Mengenali Diri Sendiri

Dari visi yang telah ditentukan , bangunlah langkah berikutnya dengan mengenali kekuatan serta kelemahan diri sendiri. Mintalah pendapat dari beberapa teman dekat untuk memberikan penilaian, agar lebih objektif. Gunakan penilaian tersebut sebagai bahan pertimbangan saja. Selanjutnya, kembalikan pada diri Anda, poin mana yang menjelaskan tentang Anda yang sebenarnya.

Tinjau Kembali Pencapaian Anda

Meninjau pencapaian atau prestasi masa lalu juga membantu memberikan gambaran untuk perencanaan masa depan. Dari hasil review tersebut, Anda dapat mengenal kondisi diri Anda dan mengetahui apa yang membuat Anda merasa bahagia serta bangga.

Keterampilan

Untuk membantu proses membangun karir , catatlah semua keterampilan yang Anda kuasai. Baik itu keterampilan digital milenial (KDM) , maupun keterampilan sukses milenial (KSM) Tujuannya agar Anda mampu menyesuaikan karir yang berhubungan dengan keterampilan tersebut.

Jangan lupa untuk mengenali apa passion Anda. Passion akan membuat Anda bahagia menjalani pekerjaan tersebut, meski harus mengorbankan uang, waktu hingga tenaga. Kepuasan dan rasa bahagia ini pastinya tidak dapat digantikan dengan apa pun.

Passion adalah hal penting untuk membangun karir masa depan

Contoh Perencanaan Karir

Berikut ini adalah contoh perencanaan karir yang kerap diajukan pada sesi wawancara dan jawabannya harus Anda pertimbangkan secara terukur serta realistis.

Target Pencapaian Karir

Di sini Anda akan ditanya perihal bagaimana karir yang ingin Anda capai di perusahaan tersebut dan berapa lama waktu yang Anda targetkan. Ingat, Anda harus memberikan jawaban secara jelas dan masuk akal tentunya.

Menjelaskan Konsep dan Langkah yang Akan Diambil

Anda juga diminta untuk menjelaskan konsep kerja disertai langkah perencanaan karir yang akan diambil. Di sini perusahaan setidaknya bisa menilai sejauh mana Anda akan membawa perubahan pada posisi yang Anda tempati di perusahaan.

Menunjukkan Komitmen

Setiap perusahaan pastinya ingin memiliki karyawan yang berkomitmen. Tidak hanya terhadap dirinya sendiri, tetapi juga untuk perusahaan.

Terbuka dengan Wawasan Baru

Pekerjaan baru adalah tantangan yang pastinya membutuhkan keterampilan. Pastikan Anda siap dengan wawasan baru untuk mengatasi setiap permasalahan yang mungkin saja dihadapi. Sampaikan juga bahwa Anda akan selalu terbuka menerima tantangan saat bekerja dan bersedia mencari solusi jika menemui permasalahan.

Bagian terpenting ketika menjawab pertanyaan wawancara adalah sesuaikan dengan apa yang Anda dan perusahaan tersebut harapkan. Demikian penjelasan singkat mengenai perencanaan karir yang baik disertai beberapa contoh pertanyaan yang terkait. Semoga Anda dapat membangun karir cemerlang di masa depan sesuai harapan, bukan hanya sebatas impian.

Jangan lupa untuk selalu upgrade kemampuan Anda melalui berbagai paket kursus pengembangan diri, kursus leadership online , hingga webinar yang berkaitan dengan Strategi Perencanaan Karir . Apalagi jika Anda merupakan seorang mahasiswa fresh graduate .

Anda bisa belajar terkait 5 Masalah yang Sering Terjadi saat Perencanaan Karir melalui kursus online gratis di platform e-learning QuBisa. Platform belajar online , yang saat ini sedang mengadakan lomba video microlearning festival berhadiah jutaan rupiah. Jika Anda memiliki passion spesifik di bidang tertentu, inilah waktu yang tepat bagi Anda untuk bagi ilmu dapat hadiah .

Artikel Untuk Kamu

Saran untuk kamu.

Tentang Kami

Unduh aplikasi di.

Beranda Kampus

Merajut Cerita Lalu, Kini dan Akan Datang

After Campus

Apa Rencanamu 5 – 10 Tahun ke Depan?

Jika kamu pernah melakukan interview dan mendengar pertanyaan “apa rencana kamu dalam 5-10 tahun ke depan?” apa jawaban kamu? Jika saat ini kamu sedang mempersiapkan diri untuk wawancara, mungkin kamu bisa menyimak artikel berikut supaya kamu tahu apa yang harus kamu jawab kepada interviewer ketika kamu diberikan pertanyaan seperti di atas.

“Apa rencana kamu dalam 5-10 tahun ke depan?” Menurut survey, beberapa orang menyebutkan mengenai trend yang terjadi saat ini, seperti “rencana 5-10 tahun ke depan tentunya ingin menikah, mempunyai rumah, investasi, dll” yang tentunya menyangkut tentang kehidupan pribadi atau personal life mereka. Padahal, bukan itu jawaban yang diinginkan interviewer dari kamu. Lalu jawaban seperti apa yang dimaksud?

Memang, punya rencana masa depan adalah hal yang baik dan sangat diperlukan. Tapi perlu kamu ingat juga bahwa ini adalah wawancara kerja bukan wawancara infotainmen. Tentunya kamu harus berpikir bahwa setiap pertanyaan yang dilontarkan bertujuan untuk menguji komitmen kamu sebelum dan sesudah berhasil bergabung di perusahaan tersebut. Ada beberapa interviewer yang menguji kamu berdasarkan keseharian atau kebiasaan kamu agar mereka dapat menilai apakah visi, misi, dan pribadi kamu cocok dengan nilai dan budaya perusahaan.

Jadi, untuk menjawab pertanyaan “apa rencana kamu dalam 5-10 tahun ke depan” berikut tips yang bisa tim Beranda Kampus sarankan buat kamu :

1. Ceritakan visi atau rencana jangka pendek kamu

“ Fokus saya dalam waktu 1-2 tahun ke depan adalah untuk benar-benar mendalami bidang pekerjaan ini, agar 2-3 tahun ke depan saya bisa memikul tanggung jawab yang lebih besar dari pekerjaan saya sebelumnya.”

2. Tunjukkan ketertarikan kamu dalam bidang pekerjaan dan industri yang kamu lamar

“ Saya memiliki ketertarikan lebih pada bidang pekerjaan/industri ini, dan saya bisa melihat potensi untuk ke depannya akan seperti apa.”

3. Tekankan komitmen pada perusahaan

“Menurut saya, perusahaan ini merupakan tempat yang tepat untuk mewujudkan visi dan ketertarikan saya karena adanya nilai-nilai perusahaan yang terus memotivasi pegawai untuk mengembangkan diri.”

Cukup mudah bukan? Kecakapan dalam wawancara bukan juga ditentukan oleh faktor keberuntungan dan banyak materi yang kita terima saat mempersiapkan hal tersebut, namun jam terbang wawancara kita juga sangat mempengaruhi. Jika saat ini kalian selalu gagal terlebih pada tahap wawancara, percayalah jika nantinya kamu akan menemukan perusahaan atau tempat yang membutuhkan dan lebih menghargai potensi diri kamu.

Penulis : Idhea Cantika

Mempersiapkan Diri Menghadapi Dunia Pasca Kampus

Mengasah Soft Skills: Kunci Sukses di Era Globalisasi

Cara Menulis Rencana Lima Tahunan

Artikel ini disusun oleh tim penyunting terlatih dan peneliti yang memastikan keakuratan dan kelengkapannya. Tim Manajemen Konten wikiHow memantau hasil penyuntingan staf kami secara saksama untuk menjamin artikel yang berkualitas tinggi. Artikel ini telah dilihat 27.693 kali.

Mencapai target hidup akan sulit dilakukan tanpa rencana yang tepat dan detail. Meskipun memikirkan masa depan terasa sulit, Anda bisa memecah target masa depan Anda menjadi langkah-langkah kecil, sehingga perubahan besar yang harus Anda hadapi menjadi lebih mudah dicapai. Pelajari cara memilih kategori untuk rencana hidup lima tahunan, buatlah draf rencana, lalu mulailah mencapai target hidup dari daftar tersebut.

Memilih Kategori

Bayangkan diri Anda lima tahun ke depan. Bagaimana kehidupan Anda? Apa yang Anda lakukan? Jawablah sejujur mungkin.
Anda mungkin sudah merasa cukup senang dan puas dengan kehidupan Anda sekarang, dan ingin mempertahankan gaya hidup yang sama hingga lima tahun ke depan. Jika Anda ingin mempertahankan gaya hidup Anda saat ini, ketahui apa yang Anda butuhkan untuk mempertahankan gaya hidup Anda saat ini.

Mulai menulis novel.
Mengurangi porsi televisi.
Berhenti merokok.
Memulai grup band.
Lebih banyak olahraga.

Menambah jumlah tabungan.
Kuliah hingga jenjang S2.
Mendapat kenaikan pangkat.
Mulai menabung untuk pensiun.
Menemukan pekerjaan baru.

Terjun payung sekali seumur hidup.
Ikut kencan buta.
Naik gunung Jayawijaya.
Jalan-jalan ke Jepang.
Pergi ke konser artis kesayangan.

Memiliki anak.
Membuat tabungan pendidikan anak.
Menyekolahkan anak.
Memperluas rumah.
Pindah ke rumah yang lebih besar
Liburan keluarga.

Membuat Daftar Rencana

Di ujung setiap target, beri tanda A untuk target yang sangat penting dan harus Anda capai, B untuk target yang penting, namun tidak benar-benar harus Anda capai, dan C untuk target yang menyenangkan bila tercapai, namun tidak benar-benar Anda inginkan atau harus Anda capai. Jujurlah saat mengisi daftar ini untuk menemukan prioritas.
Anda juga bisa mengatur daftar berdasarkan jangka waktu yang diperlukan untuk mencapai target. Misalnya, jika Anda menulis "belajar bahasa Italia" dan "bersih-bersih rumah", Anda bisa melakukan target kedua minggu depan, namun tentunya target pertama akan memakan waktu lebih lama.

Misalnya, jika Anda menulis "kuliah S2" pada daftar target terpenting yang Anda buat, buatlah juga daftar untuk setiap target tersebut. Meskipun target Anda terlihat sederhana, seperti "menjadi orang yang lebih teratur", sebaiknya Anda tetap memperhatikan target tersebut dengan saksama.

Anda mungkin harus mencari tahu apa yang harus Anda lakukan agar target menjadi kenyataan.

Untuk beberapa jenis target, Anda mungkin perlu berpikir mundur. Bayangkan diri Anda lima tahun ke depan, dan bayangkan apa yang harus Anda lakukan untuk mencapainya. Jika Anda ingin lulus S2 dan memiliki pekerjaan tetap, serta memiliki rumah di tengah gunung, apa yang harus Anda lakukan untuk mencapainya? Apa yang Anda lakukan di tahun-tahun sebelumnya?

Menghadapi Daftar Rencana

Jangan sampai Anda menyerah. Ingatlah bahwa target Anda adalah target jangka panjang. Selalu pecah target Anda menjadi target-target kecil yang dapat Anda kejar. Buatlah target yang tepat, lalu buatlah rencana untuk mencapainya.

Rayakan setiap keberhasilan Anda dengan sesuatu yang sedikit spesial, misalnya makan malam enak, jalan-jalan, atau spa. Ambil waktu untuk diri sendiri.

Rajin-rajinlah merevisi daftar Anda, dan perhitungkan tantangan serta target baru. Merevisi daftar bukan berarti Anda gagal, sebaliknya, Anda justru akan semakin dekat dengan target hidup Anda.

Salah satu trik untuk mencapai target adalah dengan menulis ulang target setiap hari dengan waktu "hari ini", hingga target Anda terbayang di otak.
Jika Anda mengetahui cara baru untuk mencapai target, perhatikan kembali target utama Anda, lalu tambahkan "metode A" untuk memeriksa apakah cara baru tersebut dapat digunakan. Jika perlu, tulis ulang target utama Anda, dan periksa perubahan pada target.

wikiHow Terkait

Tentang wikiHow ini

Apakah artikel ini membantu Anda?

12 Contoh Life Mapping Mahasiswa 4, 5, 10 Tahun Kedepan

Bagi mahasiswa, membuat life mapping ini penting banget lho. Tujuan utamanya, agar proses perkuliahan itu jelas dan ada targetnya. Dengan life mapping, kamu bisa tahu target yang harus kamu kejar setiap harinya.

Buat kamu yang belum tahu atau belum paham, di artikel ini sudah saya tuliskan beberapa contoh life mapping mahasiswa mulai dari life mapping 1 hingga 10 tahun berbagai jurusan perkuliahan.

Pengertian Life Mapping

Life mapping, atau pemetaan kehidupan, adalah proses visualisasi dan perencanaan yang bertujuan untuk mengidentifikasi tujuan, impian, nilai-nilai, dan rencana tindakan dalam kehidupan seseorang.

Ini melibatkan membuat gambaran grafis atau naratif tentang bagaimana individu ingin mengarahkan kehidupan mereka dalam jangka waktu tertentu.

Life mapping membantu seseorang untuk lebih memahami arah yang ingin mereka ambil dalam hidup, serta merencanakan langkah-langkah yang diperlukan untuk mencapai tujuan-tujuan tersebut.

Elemen-elemen umum dalam life mapping meliputi:

Tujuan dan Impian : Identifikasi apa yang ingin dicapai dalam berbagai aspek kehidupan, seperti karier, pendidikan, hubungan, kesehatan, dan lainnya.
Nilai-nilai dan Prinsip-prinsip : Pertimbangkan nilai-nilai yang penting bagi Anda, karena ini akan membantu membentuk keputusan dan tindakan Anda.
Rencana Tindakan : Tentukan langkah-langkah konkret yang perlu diambil untuk mencapai tujuan Anda. Ini dapat mencakup pendidikan tambahan, pengembangan keterampilan, jaringan sosial, dan sebagainya.
Melestarikan Keseimbangan : Pertimbangkan bagaimana Anda dapat menjaga keseimbangan antara berbagai aspek kehidupan, seperti pekerjaan, keluarga, kesehatan, dan waktu untuk diri sendiri.
Refleksi dan Penilaian : Lakukan evaluasi rutin terhadap progres yang telah Anda buat dalam mencapai tujuan-tujuan Anda dan sesuaikan rencana Anda jika diperlukan.
Visualisasi : Banyak orang menggambarkan life mapping dalam bentuk diagram, peta, atau narasi yang kreatif untuk memberikan gambaran visual yang jelas tentang tujuan dan jalur yang ingin ditempuh.

Life mapping dapat membantu seseorang menghindari merasa terjebak atau kehilangan arah dalam hidup. Ini juga dapat memberikan dorongan motivasi yang kuat untuk bekerja menuju tujuan-tujuan yang telah ditetapkan.

Proses ini melibatkan refleksi mendalam, perencanaan strategis, dan komitmen untuk mengikuti langkah-langkah yang diperlukan.

Contoh Life Mapping Mahasiswa Baru

Berikut ini adalah contoh fiktif dari life mapping untuk seorang mahasiswa baru:

Nama : Sarah

Usia : 19 tahun

Tujuan Utama : Menyelesaikan gelar sarjana dalam Ilmu Komputer dengan prestasi akademis yang baik, mengembangkan keterampilan kepemimpinan, dan menjaga keseimbangan antara studi, kegiatan sosial, dan kesehatan.

Impian Jangka Pendek (1-2 tahun) :

Prestasi Akademis : Memperoleh IPK minimal 3.5 setiap semester.
Pengembangan Keterampilan : Mengikuti pelatihan pemrograman lanjutan dan menguasai satu bahasa pemrograman tambahan.
Keterlibatan Organisasi : Bergabung dengan kelompok studi dan sebuah klub komputer untuk memperdalam pengetahuan dan membangun jaringan.
Kesehatan : Melakukan olahraga rutin dan menjaga pola makan sehat.

Impian Jangka Menengah (3-5 tahun) :

Internship : Mendapatkan kesempatan magang di perusahaan teknologi terkemuka untuk mendapatkan pengalaman praktis.
Proyek Pribadi : Menyelesaikan proyek pengembangan perangkat lunak yang inovatif.
Kepemimpinan : Menjadi anggota aktif dalam klub komputer dan mengambil peran kepemimpinan di dalamnya.
Networking : Membangun hubungan dengan dosen, sesama mahasiswa, dan profesional industri melalui acara dan konferensi.

Impian Jangka Panjang (5-10 tahun) :

Karier : Bekerja sebagai pengembang perangkat lunak di perusahaan teknologi terkemuka atau memulai perusahaan sendiri.
Pengembangan Diri : Melanjutkan pendidikan ke tingkat magister untuk mendalami bidang yang diminati.
Kontribusi : Terlibat dalam proyek-proyek open-source dan memberikan pengajaran kepada mahasiswa yang lebih muda.
Keseimbangan : Tetap menjaga keseimbangan antara karier yang sukses, kehidupan pribadi yang memuaskan, dan kesehatan yang baik.

Nilai-nilai Penting :

Komitmen terhadap Kualitas : Menekankan pada kualitas dalam semua tugas akademis dan proyek yang dikerjakan.
Kolaborasi : Menghargai kerja tim dan kemampuan untuk belajar dari orang lain.
Kemandirian : Mengembangkan kemandirian dalam belajar dan mengatasi tantangan.
Integritas : Menjalankan setiap tindakan dengan etika dan integritas yang tinggi.

Rencana Tindakan :

Semester 1 : Mendaftar di kelompok studi, bergabung dengan klub komputer, dan mengikuti kursus pemrograman dasar.
Semester 2 : Meningkatkan keterampilan pemrograman dengan mengambil kursus lanjutan, mengikuti pelatihan pemrograman tambahan di luar kampus.
Liburan Musim Panas : Melamar magang di perusahaan teknologi dan fokus pada proyek pribadi.
Semester 3 : Menjaga keseimbangan antara studi dan kegiatan ekstrakurikuler, serta mencari peluang kepemimpinan di dalam organisasi.
Liburan Musim Panas : Melanjutkan magang atau mencari proyek kerja sampingan yang relevan.
Semester 4-5 : Mempersiapkan diri untuk memasuki dunia kerja dengan membangun portofolio proyek dan terus mengembangkan keterampilan teknis.

Pemantauan dan Evaluasi :

Setiap Akhir Semester : Menilai perkembangan akademis dan mencocokkan dengan tujuan jangka pendek.
Setiap Tahun : Melihat kemajuan terhadap impian jangka menengah dan memperbarui rencana tindakan jika diperlukan.
Setiap 2-3 Tahun : Melakukan evaluasi mendalam tentang pencapaian tujuan jangka panjang dan penyesuaian rencana ke depan.

Contoh Life Mapping Mahasiswa 1 Tahun Kedepan

Berikut ini adalah contoh life mapping untuk seorang mahasiswa dalam jangka waktu satu tahun ke depan:

Nama : Ahmad

Usia : 21 tahun

Tujuan Utama Tahun Depan : Menyelesaikan tahun kedua studi dalam Teknik Informatika dengan prestasi akademis yang baik, meningkatkan keterampilan interpersonal, dan terlibat aktif dalam proyek-proyek akademis.

Impian Jangka Pendek (1 Tahun) :

Prestasi Akademis : Mencapai IPK minimal 3.6 pada tahun akademik berikutnya.
Pengembangan Keterampilan : Meningkatkan kemampuan pemrograman dengan mengikuti kursus pemrograman lanjutan.
Partisipasi Aktif : Terlibat dalam setidaknya dua proyek kelompok akademis dan berkontribusi secara nyata.
Kesehatan : Menjaga rutinitas olahraga dan pola makan sehat.
Semester Depan : Mendaftar di dua mata kuliah pemrograman tingkat lanjut dan mencari kelompok studi untuk mendalami materi.
Semester Depan : Membuat jadwal belajar yang teratur dan berkomitmen untuk menghabiskan waktu minimal 2 jam setiap hari untuk belajar mandiri.
Semester Depan : Bergabung dalam proyek kelompok di dua mata kuliah, berkontribusi secara aktif, dan belajar bekerja dalam tim.
Setiap Minggu : Melakukan olahraga ringan tiga kali seminggu dan mengatur menu makanan yang seimbang untuk menjaga kesehatan.
Akhir Setiap Semester : Melihat pencapaian akademis dan menyamakannya dengan tujuan pendek.
Setiap 3 Bulan : Mengukur perkembangan dalam pengembangan keterampilan dan menilai partisipasi dalam proyek kelompok.
Setiap Bulan : Mengevaluasi rutinitas belajar dan olahraga serta mengidentifikasi perubahan yang mungkin diperlukan.

Dalam contoh ini, Ahmad fokus pada tahun kedua studinya dan menetapkan tujuan-tujuan yang spesifik untuk meningkatkan prestasi akademis dan keterlibatan dalam proyek-proyek akademis.

Dengan membuat rencana tindakan dan mengatur pemantauan dan evaluasi berkala, Ahmad dapat menjaga konsistensi dalam usahanya dan memastikan bahwa ia tetap berada pada jalur yang benar untuk mencapai impian satu tahun ke depan.

Contoh Life Mapping Mahasiswa 2 Tahun Kedepan

Berikut ini adalah contoh life mapping untuk seorang mahasiswa dalam jangka waktu dua tahun ke depan:

Nama : Maya

Usia : 20 tahun

Tujuan Utama 2 Tahun Kedepan : Menyelesaikan tahun ketiga studi dalam Ilmu Psikologi dengan prestasi akademis yang baik, mengembangkan keterampilan komunikasi, dan mendapatkan pengalaman praktis dalam bidang psikologi.

Impian Jangka Pendek (1-2 Tahun) :

Prestasi Akademis : Mencapai IPK minimal 3.7 pada tahun akademik berikutnya.
Pengembangan Keterampilan : Mengikuti pelatihan keterampilan komunikasi dan presentasi untuk mempersiapkan diri dalam menyampaikan ide dengan lebih percaya diri.
Pengalaman Praktis : Melakukan magang di klinik psikologi atau lembaga yang berfokus pada kesehatan mental.
Jaringan Profesional : Terlibat aktif dalam kelompok studi psikologi dan menghadiri konferensi atau seminar terkait.

Impian Jangka Menengah (3-5 Tahun) :

Tesis : Memilih topik penelitian yang menarik dalam bidang psikologi untuk tesis akhir.
Pengalaman Praktis : Melanjutkan magang atau pekerjaan paruh waktu di lembaga terkait psikologi untuk memperdalam pemahaman praktis.
Kepemimpinan : Mengambil peran kepemimpinan dalam kelompok studi atau organisasi mahasiswa yang berhubungan dengan psikologi.
Pendidikan Lanjutan : Mempertimbangkan untuk melanjutkan studi ke jenjang magister dalam bidang psikologi.
Kuriositas dan Pembelajaran : Selalu terbuka untuk belajar hal-hal baru dan mengejar pengetahuan lebih lanjut.
Empati : Menghargai perasaan dan pengalaman orang lain serta memiliki kemampuan untuk mendengarkan dengan baik.
Kemandirian : Memiliki inisiatif untuk mencari peluang pengembangan diri di luar lingkungan akademis.
Etika Profesional : Mengutamakan integritas dan etika dalam interaksi dan pekerjaan di bidang psikologi.
Tahun Depan : Mendaftar di kursus komunikasi dan presentasi, serta mengidentifikasi lembaga-lembaga yang menawarkan magang di bidang psikologi.
Tahun Depan : Memilih topik penelitian yang menarik untuk tesis dan mengumpulkan literatur terkait.
Tahun Depan : Menerapkan untuk magang di lembaga psikologi, memperkuat jaringan, dan berpartisipasi aktif dalam kelompok studi psikologi.
Tahun Depan : Menghadiri setidaknya dua konferensi atau seminar di bidang psikologi.
Setiap Semester : Menilai pencapaian akademis dan mencocokkannya dengan tujuan pendek.
Setiap 6 Bulan : Mengevaluasi perkembangan dalam pengembangan keterampilan komunikasi dan presentasi.
Setiap Tahun : Melihat perkembangan pengalaman praktis dan keterlibatan dalam organisasi, serta mengevaluasi apakah tujuan jangka menengah masih relevan.

Dalam contoh ini, Maya memiliki fokus yang kuat pada pengembangan akademis dan praktis dalam bidang psikologi, serta pengembangan keterampilan komunikasi yang penting.

Dengan melakukan pemantauan dan evaluasi berkala, Maya dapat memastikan bahwa ia tetap berada pada jalur untuk mencapai tujuan dalam jangka waktu dua tahun ke depan.

Contoh Life Mapping Mahasiswa 3 Tahun Kedepan

Berikut adalah contoh life mapping untuk seorang mahasiswa dalam jangka waktu tiga tahun ke depan:

Nama : Rina

Usia : 22 tahun

Tujuan Utama 3 Tahun Kedepan : Lulus dengan gelar sarjana dalam Seni Rupa dan mendirikan studio seni pribadi, mengembangkan portofolio seni yang kuat, dan terlibat dalam proyek seni komunitas.

Akademis : Menyelesaikan tugas akhir dengan kualitas terbaik dan mempertahankan rata-rata nilai tinggi.
Pengembangan Keterampilan : Mengikuti kursus seni tambahan untuk mengasah keterampilan teknis dan eksperimen dengan berbagai media.
Pembuatan Portofolio : Membuat portofolio seni yang beragam dan mencerminkan gaya pribadi.
Pameran : Berpartisipasi dalam pameran seni kampus dan mengumpulkan pengalaman dalam memamerkan karya seni.
Studio Seni : Mendirikan studio seni pribadi dan mencari peluang untuk menjual karya seni.
Pengenalan Publik : Menggunakan media sosial untuk mempublikasikan karya seni dan berinteraksi dengan kolektor potensial.
Proyek Komunitas : Terlibat dalam proyek seni komunitas atau lokakarya untuk berbagi keterampilan seni dengan masyarakat.
Pendidikan Tambahan : Mempertimbangkan pelatihan lanjutan dalam bidang seni atau manajemen seni.

Impian Jangka Panjang (5-10 Tahun) :

Karier Seni : Menjadi pelukis profesional yang dikenal di tingkat nasional atau internasional.
Studio Berkembang : Mengembangkan studio seni menjadi galeri seni yang berkembang dan mengundang kolaborasi dengan seniman lain.
Pengajaran : Memberikan kelas seni dan lokakarya untuk mendidik generasi berikutnya.
Pengaruh Positif : Terlibat dalam proyek seni sosial yang memiliki dampak positif pada masyarakat.
Kreativitas dan Eksplorasi : Memiliki semangat eksplorasi dan terus mendorong batas-batas seni.
Keberanian dan Percaya Diri : Bersedia keluar dari zona nyaman dan memperlihatkan karya seni dengan percaya diri.
Koneksi dengan Masyarakat : Menghargai koneksi dengan orang lain melalui seni dan berkontribusi pada komunitas.
Keberlanjutan : Memperhatikan dampak lingkungan dari bahan seni yang digunakan.
Tahun Depan : Fokus pada menyelesaikan tugas akhir, mengambil kursus tambahan, dan mempersiapkan portofolio.
Tahun Depan : Mempromosikan karya seni di pameran kampus dan mempertimbangkan partisipasi dalam pameran di luar kampus.
Tahun Depan : Menyusun rencana bisnis untuk studio seni, mengikuti pelatihan manajemen seni.
Tahun Depan : Berpartisipasi dalam proyek seni komunitas atau lokakarya sebagai langkah awal untuk memberi kembali kepada masyarakat.
Setiap Semester : Menilai pencapaian akademis dan membandingkannya dengan tujuan pendek.
Setiap Tahun : Melihat perkembangan portofolio seni dan partisipasi dalam pameran.
Setiap Tahun : Mengevaluasi kemajuan studio seni dan keterlibatan dalam proyek seni komunitas.
Setiap 2-3 Tahun : Melakukan evaluasi mendalam tentang pencapaian jangka menengah dan penyesuaian rencana ke depan.

Contoh Life Mapping Mahasiswa 4 Tahun Kedepan

Berikut ini adalah contoh life mapping untuk seorang mahasiswa dalam jangka waktu empat tahun ke depan:

Nama : Dian

Usia : 23 tahun

Tujuan Utama 4 Tahun Kedepan : Lulus dengan gelar sarjana dalam Ilmu Lingkungan, bekerja di organisasi lingkungan internasional, terlibat dalam proyek pelestarian alam, dan menyebarkan kesadaran lingkungan.

Akademis : Menyelesaikan semua mata kuliah inti dengan prestasi akademis yang baik dan memilih fokus penelitian dalam lingkungan yang menarik.
Pengalaman Lapangan : Melakukan magang di lembaga lingkungan atau dalam proyek konservasi alam.
Pengembangan Keterampilan : Mengikuti pelatihan komunikasi lingkungan dan memperdalam pengetahuan tentang kebijakan lingkungan.
Karier Lingkungan : Bekerja di organisasi lingkungan internasional seperti WWF atau Greenpeace dalam peran yang berkaitan dengan pelestarian alam.
Proyek Konservasi : Terlibat dalam proyek konservasi yang signifikan, seperti kampanye reboisasi atau perlindungan spesies terancam.
Advokasi Lingkungan : Menggunakan platform online dan offline untuk mengadvokasi isu-isu lingkungan kepada masyarakat luas.
Pendidikan Lingkungan : Memberikan lokakarya dan presentasi di sekolah-sekolah tentang pentingnya pelestarian alam.
Pemimpin Lingkungan : Mendapatkan posisi kepemimpinan di organisasi lingkungan internasional dan memiliki pengaruh dalam pengambilan kebijakan.
Inovasi Lingkungan : Berkontribusi dalam pengembangan solusi inovatif untuk masalah lingkungan, seperti teknologi ramah lingkungan.
Pengajaran : Mengajar di perguruan tinggi tentang isu-isu lingkungan dan menginspirasi generasi muda untuk peduli pada bumi.
Pengaruh Global : Berpartisipasi dalam konferensi internasional dan berbicara di hadapan pemimpin dunia tentang isu-isu lingkungan.
Komitmen Lingkungan : Memiliki komitmen kuat untuk melindungi dan melestarikan lingkungan.
Kerja Tim dan Kolaborasi : Menghargai kerja tim dalam mencapai tujuan lingkungan.
Kesadaran Masyarakat : Menganggap pentingnya meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap masalah lingkungan.
Keberlanjutan : Memandang masalah lingkungan sebagai bagian dari visi keberlanjutan global.
Tahun Depan : Fokus pada kelulusan dengan IPK tinggi dan menjalani magang di lembaga lingkungan.
Tahun Depan : Melanjutkan magang atau pekerjaan paruh waktu di organisasi lingkungan dan mengikuti pelatihan komunikasi lingkungan.
Tahun Depan : Memilih topik penelitian yang berkaitan dengan isu lingkungan dan mulai mengembangkan koneksi di dalam industri.
Tahun Depan : Mengambil inisiatif dalam kampanye kecil di lingkungan sekitar kampus dan berkontribusi dalam acara komunitas.
Setiap Semester : Menilai pencapaian akademis dan menilai bagaimana itu sesuai dengan tujuan pendek.
Setiap Tahun : Mengevaluasi perkembangan dalam pengembangan keterampilan dan pengalaman lapangan.
Setiap Tahun : Mengukur dampak kampanye lingkungan dan proyek pelestarian alam yang diikuti.
Setiap 2-3 Tahun : Melakukan evaluasi menyeluruh tentang pencapaian jangka menengah dan menyesuaikan rencana ke depan.

Contoh Life Mapping Mahasiswa 5 Tahun Kedepan

Berikut ini adalah contoh life mapping untuk seorang mahasiswa dalam jangka waktu lima tahun ke depan:

Usia : 24 tahun

Tujuan Utama 5 Tahun Kedepan : Menyelesaikan gelar sarjana dalam Ekonomi Pembangunan, mendirikan usaha sosial yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat pedesaan, dan berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan.

Akademis : Menyelesaikan mata kuliah inti dengan prestasi akademis yang baik dan memilih spesialisasi dalam ekonomi pembangunan pedesaan.
Pengalaman Lapangan : Melakukan magang di organisasi nirlaba yang bekerja dengan masyarakat pedesaan.
Keterampilan Kewirausahaan : Mengikuti pelatihan kewirausahaan dan mengembangkan rencana bisnis untuk usaha sosial.
Usaha Sosial : Mendirikan usaha sosial yang berfokus pada pelatihan keterampilan dan pemberdayaan masyarakat pedesaan.
Kerjasama dengan Pemerintah : Berkolaborasi dengan pemerintah setempat untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
Pendidikan Masyarakat : Mengadakan lokakarya dan pelatihan untuk meningkatkan literasi ekonomi masyarakat pedesaan.
Pengembangan Jaringan : Memperluas jaringan dengan organisasi nirlaba, pemerintah, dan komunitas bisnis.
Skala Lebih Besar : Membuat dampak yang lebih besar melalui ekspansi usaha sosial ke daerah lain.
Advokasi Pembangunan Berkelanjutan : Berbicara dalam forum nasional dan internasional tentang pentingnya pembangunan berkelanjutan.
Pendidikan : Mengajar di universitas dan berbagi pengalaman dengan calon wirausahawan sosial.
Keberlanjutan Usaha : Memastikan kelangsungan usaha sosial dalam jangka panjang.
Kemanusiaan : Mengutamakan kesejahteraan masyarakat dan menjadikan dampak sosial sebagai prioritas.
Kerjasama : Memprioritaskan kerja tim dan kolaborasi dalam mencapai tujuan sosial.
Kreativitas : Mencari solusi kreatif untuk tantangan sosial dan ekonomi.
Keberlanjutan : Memandang dampak jangka panjang dan lingkungan dalam setiap keputusan.
Tahun Depan : Fokus pada akademis dan memilih mata kuliah yang sesuai dengan minat dalam ekonomi pedesaan.
Tahun Depan : Melakukan magang di organisasi nirlaba yang bekerja dengan masyarakat pedesaan dan mengembangkan jaringan.
Tahun Depan : Mengikuti pelatihan kewirausahaan dan merencanakan model bisnis untuk usaha sosial.
Tahun Depan : Memulai usaha sosial dengan skala kecil di satu desa dan mengukur dampaknya.
Setiap Tahun : Mengevaluasi perkembangan usaha sosial dan dampak magang dalam organisasi nirlaba.
Setiap Tahun : Mengukur dampak usaha sosial terhadap masyarakat pedesaan dan partisipasi dalam program pemberdayaan.
Setiap 2-3 Tahun : Melakukan evaluasi menyeluruh tentang pencapaian jangka menengah dan penyesuaian rencana ke depan.

Contoh Life Mapping Mahasiswa 6 Tahun Kedepan

Berikut ini adalah contoh life mapping untuk seorang mahasiswa dalam jangka waktu enam tahun ke depan:

Nama : Fitri

Usia : 25 tahun

Tujuan Utama 6 Tahun Kedepan : Menyelesaikan gelar sarjana dalam Ilmu Komunikasi, menjadi ahli media digital, dan bekerja sebagai konsultan pemasaran digital di perusahaan ternama.

Akademis : Menyelesaikan semua mata kuliah inti dengan prestasi akademis yang baik dan mengikuti kursus khusus tentang pemasaran digital.
Keterampilan Teknis : Menguasai alat-alat dan platform pemasaran digital seperti Google Ads dan analitik media sosial.
Pengalaman Magang : Melakukan magang di agensi pemasaran digital untuk mendapatkan pengalaman praktis.
Karier Pemasaran Digital : Bekerja di agensi pemasaran digital terkemuka dan mengelola kampanye pemasaran digital untuk klien besar.
Pengembangan Personal Brand : Membangun reputasi sebagai ahli media digital melalui publikasi artikel dan presentasi di seminar.
Konsultan Independen : Memulai usaha konsultan pemasaran digital independen dan melayani klien dari berbagai industri.
Pelatihan : Memberikan pelatihan dan lokakarya pemasaran digital untuk pebisnis lokal.
Pengusaha : Membangun agensi pemasaran digital sendiri yang terkemuka dan memiliki portofolio klien yang luas.
Kontribusi Industri : Menjadi pembicara di konferensi pemasaran digital dan berkontribusi pada perkembangan industri.
Mentor : Mengajari generasi muda tentang pemasaran digital melalui kelas online dan offline.
Berbagi Pengetahuan : Menulis buku atau blog tentang tren pemasaran digital dan strategi efektif.
Keterampilan Teknis : Mengutamakan peningkatan keterampilan teknis dalam pemasaran digital.
Inovasi : Selalu mencari cara baru untuk mengoptimalkan strategi pemasaran.
Keterlibatan : Aktif berpartisipasi dalam komunitas pemasaran digital dan berkolaborasi dengan rekan industri.
Kredibilitas : Memandang integritas dan kredibilitas sebagai kunci sukses dalam konsultasi pemasaran.
Tahun Depan : Fokus pada akademis dan mencari kursus pemasaran digital yang sesuai dengan minat.
Tahun Depan : Melakukan magang di agensi pemasaran digital, membangun jaringan, dan meningkatkan keterampilan teknis.
Tahun Depan : Mencari pekerjaan di agensi pemasaran digital dan berusaha untuk mendapatkan tanggung jawab lebih besar.
Tahun Depan : Memulai blog pribadi tentang pemasaran digital dan berkontribusi dalam komunitas online.
Setiap Tahun : Mengevaluasi perkembangan dalam pengembangan keterampilan dan pengalaman magang.
Setiap Tahun : Mengukur dampak pekerjaan di agensi pemasaran digital dan kemajuan dalam membangun personal brand.

Contoh Life Mapping Mahasiswa 7 Tahun Kedepan

Berikut ini adalah contoh life mapping untuk seorang mahasiswa dalam jangka waktu tujuh tahun ke depan:

Nama : Rizki

Usia : 26 tahun

Tujuan Utama 7 Tahun Kedepan : Menyelesaikan gelar doktor dalam bidang Kesehatan Masyarakat, berfokus pada riset penyakit menular, dan berperan dalam upaya global untuk kesehatan masyarakat.

Akademis : Menyelesaikan program magister dalam Kesehatan Masyarakat dengan keunggulan akademis.
Riset : Terlibat dalam penelitian tentang penyebaran penyakit menular di daerah tertentu.
Jaringan Profesional : Membangun jaringan dengan rekan-rekan peneliti dan ahli kesehatan.
Riset Lanjutan : Mendaftar program doktor dalam bidang Kesehatan Masyarakat dan mengembangkan riset tentang pencegahan penyakit menular.
Kolaborasi Internasional : Terlibat dalam kolaborasi riset dengan universitas dan lembaga kesehatan internasional.
Publikasi Ilmiah : Menerbitkan artikel ilmiah tentang hasil riset dalam jurnal-jurnal terkemuka.
Akademisi dan Ahli : Mendapatkan posisi sebagai dosen universitas dan diakui sebagai ahli dalam pencegahan penyakit menular.
Kebijakan Kesehatan : Berkontribusi dalam pembuatan kebijakan kesehatan terkait penyakit menular di tingkat nasional dan internasional.
Advokasi Kesehatan Global : Terlibat dalam kampanye global untuk kesehatan masyarakat dan pencegahan penyakit menular.
Ketekunan : Mengutamakan ketekunan dalam mengejar pendidikan tinggi dan riset.
Kolaborasi : Memprioritaskan kolaborasi dengan sesama peneliti dan ahli kesehatan.
Keterlibatan Sosial : Memandang pentingnya partisipasi dalam upaya kesehatan masyarakat secara global.
Pengembangan Pengetahuan : Selalu mencari peluang untuk belajar lebih banyak dan meningkatkan pemahaman.
Tahun Depan : Fokus pada akademis dalam program magister, berpartisipasi dalam proyek penelitian yang relevan.
Tahun Depan : Mendaftar program doktor dan memilih topik riset untuk tesis doktor.
Tahun Depan : Berusaha untuk berkolaborasi dengan peneliti internasional dan menerbitkan artikel dalam konferensi.
Tahun Depan : Mempersiapkan proposal riset dan mengajukannya untuk mendapatkan dana penelitian.
Setiap Semester : Menilai pencapaian akademis dan kemajuan dalam program magister dan doktor.
Setiap Tahun : Mengevaluasi perkembangan riset dan publikasi ilmiah.
Setiap Tahun : Mengukur dampak kolaborasi riset dan partisipasi dalam proyek global.

Contoh Life Mapping Mahasiswa 8 Tahun Kedepan

Berikut ini adalah contoh life mapping untuk seorang mahasiswa dalam jangka waktu delapan tahun ke depan:

Nama : Indah

Usia : 27 tahun

Tujuan Utama 8 Tahun Kedepan : Menyelesaikan gelar doktor dalam bidang Teknologi Lingkungan, berfokus pada pengembangan teknologi berkelanjutan, dan menjadi pemimpin dalam inovasi untuk lingkungan.

Akademis : Menyelesaikan program magister dalam Teknologi Lingkungan dengan prestasi akademis yang tinggi.
Riset : Terlibat dalam penelitian tentang penggunaan energi terbarukan dalam industri.
Keterampilan Kewirausahaan : Mengikuti pelatihan kewirausahaan dan mengembangkan rencana untuk startup teknologi berkelanjutan.
Riset Lanjutan : Mendaftar program doktor dalam bidang Teknologi Lingkungan dan mendalami pengembangan teknologi energi terbarukan.
Startup Berkelanjutan : Mendirikan startup teknologi yang berfokus pada solusi berkelanjutan untuk industri.
Kolaborasi Industri : Bermitra dengan industri untuk mengimplementasikan solusi berkelanjutan.
Inovator Terkemuka : Mendapatkan pengakuan sebagai inovator terkemuka dalam teknologi berkelanjutan.
Pengaruh Global : Berpartisipasi dalam konferensi internasional dan memimpin diskusi tentang inovasi berkelanjutan.
Advokasi Lingkungan : Menggunakan platform untuk meningkatkan kesadaran dan advokasi untuk lingkungan.
Inovasi : Mengutamakan pemikiran kreatif dan solusi inovatif untuk tantangan lingkungan.
Kolaborasi : Berkolaborasi dengan pihak lain dalam mengembangkan solusi teknologi berkelanjutan.
Pemimpin : Memandang kepemimpinan sebagai alat untuk menginspirasi perubahan positif.
Tahun Depan : Fokus pada akademis dalam program magister dan mencari peluang riset energi terbarukan.
Tahun Depan : Mendaftar program doktor dan memulai riset awal tentang teknologi energi terbarukan.
Tahun Depan : Mengembangkan rencana bisnis untuk startup teknologi berkelanjutan dan mencari dana awal.
Tahun Depan : Melakukan presentasi tentang riset di konferensi terkait dan menghubungkan dengan profesional industri.
Setiap Tahun : Mengukur dampak perkembangan startup teknologi berkelanjutan dalam industri.

Contoh Life Mapping Mahasiswa 10 Tahun Kedepan

Berikut ini adalah contoh life mapping untuk seorang mahasiswa dalam jangka waktu sepuluh tahun ke depan:

Usia : 29 tahun

Tujuan Utama 10 Tahun Kedepan : Menjadi ahli dalam bidang kecerdasan buatan (AI), mendirikan perusahaan teknologi yang berfokus pada solusi AI inovatif, dan berkontribusi pada perkembangan AI yang etis.

Akademis : Menyelesaikan program magister dalam bidang Kecerdasan Buatan dengan prestasi akademis unggul.
Riset : Terlibat dalam proyek riset AI yang relevan dan mengembangkan pemahaman yang mendalam tentang teknologi AI.
Keterampilan Manajemen : Mengikuti pelatihan manajemen untuk mempersiapkan diri dalam pengelolaan perusahaan teknologi.
Startup Teknologi : Mendirikan startup teknologi yang berfokus pada pengembangan solusi AI untuk industri tertentu.
Pengembangan Produk : Mengembangkan produk AI yang inovatif dan membawa solusi baru ke dalam pasar.
Kerjasama Industri : Berkolaborasi dengan perusahaan lain untuk mengintegrasikan teknologi AI dalam operasi mereka.
Perusahaan Teknologi Terkemuka : Membangun perusahaan teknologi AI yang dikenal secara global dan memiliki dampak dalam industri.
Penelitian Etika AI : Berkontribusi dalam penelitian tentang etika dan regulasi dalam pengembangan AI.
Pendidikan : Mengajar di universitas tentang kecerdasan buatan dan berbagi pengetahuan dengan generasi berikutnya.
Inovasi : Mengutamakan pemikiran kreatif dan solusi inovatif dalam pengembangan AI.
Kerjasama : Memprioritaskan kerja tim dan kolaborasi dengan sesama ahli AI dan profesional industri.
Etika : Memandang pentingnya pengembangan dan implementasi AI yang etis dan bertanggung jawab.
Tahun Depan : Fokus pada akademis dalam program magister dan terlibat dalam proyek riset AI.
Tahun Depan : Mengembangkan ide untuk startup teknologi AI dan merencanakan pendanaan awal.
Tahun Depan : Membangun tim untuk startup dan mulai mengembangkan produk AI.
Tahun Depan : Memulai tahap uji coba produk AI dengan beberapa mitra bisnis.
Setiap Semester : Menilai pencapaian akademis dan kemajuan dalam program magister.
Setiap Tahun : Mengevaluasi perkembangan startup teknologi AI dan produk yang sedang dikembangkan.
Setiap Tahun : Mengukur dampak dan adopsi produk AI dalam industri.

Contoh Life Mapping Mahasiswa Jurusan Keperawatan

Berikut ini adalah contoh life mapping untuk seorang mahasiswa jurusan Keperawatan dalam jangka waktu sepuluh tahun ke depan:

Usia : 28 tahun

Tujuan Utama 10 Tahun Kedepan : Menjadi perawat spesialis dalam perawatan kritis, berkontribusi pada peningkatan perawatan pasien kritis, dan terlibat dalam pendidikan perawat muda.

Akademis : Menyelesaikan pendidikan sarjana Keperawatan dengan prestasi akademis yang baik.
Keterampilan Klinis : Mendapatkan pengalaman klinis dalam perawatan kritis melalui rotasi klinis di unit perawatan intensif.
Pelatihan Lanjutan : Mengikuti pelatihan lanjutan dalam perawatan kritis untuk meningkatkan kompetensi.
Perawat Spesialis : Menjadi perawat spesialis dalam perawatan kritis dan bekerja di unit perawatan intensif.
Partisipasi Riset : Terlibat dalam penelitian tentang inovasi dalam perawatan kritis dan berkontribusi pada pengembangan protokol perawatan.
Pelatihan Pendidikan : Mengikuti pelatihan pendidikan perawat dan mulai mengajar dalam program pendidikan perawat muda.
Pemimpin Keperawatan : Mencapai posisi kepemimpinan dalam unit perawatan intensif dan memiliki pengaruh dalam pengambilan keputusan.
Pengembangan Program : Membantu mengembangkan program pelatihan dan pendidikan untuk perawat kritis.
Advokasi Pasien : Berkontribusi dalam kampanye untuk hak-hak pasien dan meningkatkan kualitas perawatan kritis.
Kepedulian : Mengutamakan pelayanan berkualitas dan empati terhadap pasien dan keluarga.
Keterampilan Klinis : Memprioritaskan pengembangan keterampilan klinis yang kuat dalam perawatan kritis.
Pendidikan : Menganggap pentingnya pembelajaran sepanjang hayat dan pendidikan untuk perawat.
Tahun Depan : Fokus pada akademis dalam program sarjana Keperawatan dan memilih mata kuliah yang mendukung minat dalam perawatan kritis.
Tahun Depan : Melakukan rotasi klinis di unit perawatan intensif dan mencari kesempatan untuk berpartisipasi dalam proyek riset.
Tahun Depan : Mengikuti pelatihan lanjutan dalam perawatan kritis dan mempersiapkan diri untuk sertifikasi.
Tahun Depan : Memulai karier sebagai perawat di unit perawatan intensif dan mencari mentor yang berpengalaman.
Setiap Semester : Menilai pencapaian akademis dan keterampilan klinis selama program sarjana.
Setiap Tahun : Mengevaluasi perkembangan dalam perawatan kritis dan partisipasi dalam riset.
Setiap Tahun : Mengukur dampak pelatihan lanjutan dalam perawatan kritis dan kemajuan karier.

Contoh Life Mapping Mahasiswa Manajemen

Berikut ini adalah contoh life mapping untuk seorang mahasiswa jurusan Manajemen dalam jangka waktu sepuluh tahun ke depan:

Tujuan Utama 10 Tahun Kedepan : Menjadi seorang eksekutif senior di industri manufaktur, memiliki keterampilan kepemimpinan yang kuat, dan berkontribusi pada pengembangan strategi bisnis yang inovatif.

Akademis : Menyelesaikan pendidikan sarjana Manajemen dengan prestasi akademis yang baik.
Praktik Kerja : Melakukan magang di perusahaan manufaktur untuk mendapatkan pemahaman langsung tentang operasi bisnis.
Pengembangan Keterampilan : Mengambil kursus kepemimpinan dan mengembangkan keterampilan interpersonal.
Karier Awal : Memulai karier di departemen manajemen operasi atau produksi di perusahaan manufaktur.
Pengembangan Kepemimpinan : Mendapatkan promosi ke posisi manajerial dan mulai mengembangkan tim di bawahnya.
Pengembangan Strategi : Terlibat dalam proyek pengembangan strategi bisnis dan berkontribusi pada perencanaan jangka panjang.
Eksekutif Senior : Mencapai posisi eksekutif senior seperti direktur operasi atau chief operating officer (COO).
Pengembangan Bisnis : Terlibat dalam pengembangan bisnis baru, ekspansi pasar, dan akuisisi.
Mentorship : Menjadi mentor bagi generasi muda manajer dan berbagi pengalaman kepemimpinan.
Keterampilan Kepemimpinan : Mengutamakan pengembangan keterampilan kepemimpinan yang kuat.
Pengembangan Pribadi : Memandang pentingnya pembelajaran kontinu dan pengembangan diri.
Kerja Tim : Memprioritaskan kerja tim dan kolaborasi dalam mencapai tujuan bisnis.
Tahun Depan : Fokus pada akademis dalam program sarjana Manajemen dan mencari peluang magang.
Tahun Depan : Melakukan magang di perusahaan manufaktur dan membangun jaringan profesional.
Tahun Depan : Mengambil kursus kepemimpinan dan mengembangkan keterampilan komunikasi.
Tahun Depan : Memulai karier dalam departemen operasi atau produksi dan mencari mentor.
Setiap Semester : Menilai pencapaian akademis dan pengembangan keterampilan.
Setiap Tahun : Mengevaluasi kemajuan karier dan perkembangan kepemimpinan.
Setiap Tahun : Mengukur dampak dan kontribusi dalam proyek strategi bisnis.

Contoh Life Mapping Mahasiswa Jurusan Keguruan (Pendidikan)

Berikut ini adalah contoh life mapping untuk seorang mahasiswa jurusan Keguruan (Pendidikan) dalam jangka waktu sepuluh tahun ke depan:

Tujuan Utama 10 Tahun Kedepan : Menjadi guru berpengalaman dan inspiratif di sekolah menengah, berkontribusi pada perkembangan siswa secara holistik, dan terlibat dalam inisiatif pendidikan.

Akademis : Menyelesaikan pendidikan sarjana Pendidikan dengan prestasi akademis yang baik.
Pengalaman Lapangan : Melakukan magang mengajar di beberapa sekolah menengah untuk mendapatkan pengalaman praktis.
Keterampilan Pedagogis : Mengambil kursus tambahan tentang teknik pengajaran yang efektif.
Karier Awal : Memulai karier sebagai guru di sekolah menengah dan terus mengembangkan keterampilan pengajaran.
Pengembangan Pribadi : Mengikuti pelatihan kepemimpinan dan pengembangan pribadi untuk guru.
Proyek Inovatif : Terlibat dalam proyek inovatif di sekolah, seperti klub debat atau program mentoring.
Guru Berpengalaman : Menjadi guru senior di sekolah, memimpin tim pengajar, dan memberikan bimbingan kepada guru baru.
Pendidikan Lanjutan : Menyelesaikan program magister dalam pendidikan untuk lebih mendalami praktik pengajaran.
Advokasi Pendidikan : Terlibat dalam inisiatif pendidikan dan kampanye untuk peningkatan kualitas pendidikan.
Keterlibatan : Memprioritaskan keterlibatan aktif dalam lingkungan sekolah dan komunitas pendidikan.
Pengembangan Siswa : Mengutamakan pengembangan siswa secara holistik dan mendukung pertumbuhan mereka.
Pembelajaran Kontinu : Memandang pembelajaran sepanjang hayat sebagai kunci keberhasilan dalam pendidikan.
Tahun Depan : Fokus pada akademis dalam program sarjana Pendidikan dan mencari peluang magang mengajar.
Tahun Depan : Melakukan magang mengajar di sekolah menengah dan membangun hubungan dengan sesama guru.
Tahun Depan : Mengambil kursus tentang teknik pengajaran yang inovatif dan berpartisipasi dalam proyek klub debat sekolah.
Tahun Depan : Memulai karier sebagai guru di sekolah menengah dan terus mengembangkan keterampilan pengajaran.
Setiap Semester : Menilai pencapaian akademis dan pengalaman magang mengajar selama program sarjana.
Setiap Tahun : Mengevaluasi kemajuan dalam karier mengajar dan pengembangan keterampilan pengajaran.
Setiap Tahun : Mengukur dampak proyek inovatif di sekolah dan partisipasi dalam inisiatif pendidikan.

Contoh Judul Life Mapping yang Menarik

Berikut ini beberapa contoh judul Life Mapping yang menarik:

“Mengukir Jejak: Life Mapping Perjalanan Menuju Kemandirian Finansial”
“Melampaui Batas: Life Mapping Menuju Pencapaian Tantangan Ekstrem”
“Bersinar dalam Seni: Life Mapping Perjalanan Menuju Karier dalam Dunia Kreatif”
“Melintasi Benua dan Budaya: Life Mapping Petualangan Menuju Pemahaman Global”
“Dari Pena ke Panggung: Life Mapping Perjalanan Menjadi Penulis dan Pembicara Terkenal”
“Membangun Mimpi Hijau: Life Mapping Aksi untuk Konservasi Lingkungan”
“Di Balik Lensa: Life Mapping Petualangan Menjadi Fotografer Perjalanan”
“Nada dan Nota: Life Mapping Perjalanan Karier dalam Industri Musik”
“Dari Laboratorium ke Masyarakat: Life Mapping Perjalanan Menuju Ilmuwan Sosial”
“Misi Kemanusiaan: Life Mapping Pengabdian dalam Tim Bantuan Bencana”
“Merentas Generasi: Life Mapping Warisan Keluarga dan Peninggalan Budaya”
“Menjelajahi Rasa: Life Mapping Petualangan Gastronomi dan Kuliner”
“Dari Tangga ke Tirai: Life Mapping Perjalanan Menuju Akting dan Pertunjukan”
“Peta Kesehatan: Life Mapping Transformasi Menuju Gaya Hidup Sehat”
“Dari Bit ke Byte: Life Mapping Perjalanan Menuju Karier di Dunia Teknologi”

Template Life Mapping

Berikut ini adalah contoh template Life Mapping yang dapat Anda gunakan sebagai panduan untuk merencanakan perjalanan hidup Anda:

Nama : [Isi dengan Nama Anda] Usia saat ini : [Isi dengan Usia Anda]

Tujuan Utama Jangka Panjang : [Tuliskan tujuan utama Anda dalam jangka waktu yang Anda tentukan]

Akademis/Karier : [Tuliskan impian Anda terkait pendidikan atau karier]
Pengembangan Pribadi : [Tuliskan impian Anda terkait pengembangan pribadi]
Kesehatan dan Gaya Hidup : [Tuliskan impian Anda terkait kesehatan dan gaya hidup]
Pengembangan Keterampilan : [Tuliskan impian Anda terkait pengembangan keterampilan]
Kehidupan Sosial dan Hubungan : [Tuliskan impian Anda terkait kehidupan sosial dan hubungan]
Karier/Prestasi : [Tuliskan impian Anda terkait karier atau prestasi]
Pendidikan Lanjutan : [Tuliskan impian Anda terkait pendidikan lanjutan]
Kontribusi Sosial/Kemanusiaan : [Tuliskan impian Anda terkait kontribusi sosial atau kemanusiaan]
Nilai 1 : [Tuliskan nilai yang penting bagi Anda dan bagaimana nilai tersebut memengaruhi pilihan dan tindakan Anda]
Nilai 2 : [Tuliskan nilai yang penting bagi Anda dan bagaimana nilai tersebut memengaruhi pilihan dan tindakan Anda]
Nilai 3 : [Tuliskan nilai yang penting bagi Anda dan bagaimana nilai tersebut memengaruhi pilihan dan tindakan Anda]
Tahun Depan : [Tuliskan rencana tindakan Anda dalam jangka waktu tahun depan]
Setiap Semester : [Tuliskan bagaimana Anda akan memantau dan mengevaluasi pencapaian Anda setiap semester]
Setiap Tahun : [Tuliskan bagaimana Anda akan memantau dan mengevaluasi pencapaian Anda setiap tahun]
Setiap 2-3 Tahun : [Tuliskan bagaimana Anda akan melakukan evaluasi lebih menyeluruh setiap 2-3 tahun]

Pastikan untuk mengadaptasi template ini sesuai dengan tujuan, impian, dan nilai-nilai pribadi Anda. Template ini dapat menjadi alat yang berguna untuk membantu Anda merencanakan dan meraih tujuan hidup Anda dalam jangka waktu yang telah ditentukan.

Itulah beberapa contoh life mapping mahasiswa 1 tahun kedepan hingga 10 tahun kedepan lengkap dengan contoh judul hingga template life mapping. Semoga artikel ini bermanfaat, jangan lupa bagikan artikel ini ke media sosial kamu ya.

Bagikan artikel ini ke media sosial kamu:

Hanya seorang Blogger enthusiasm dan penikmat kopi saja. Suka berbagi pengetahuan kecil & bercita-cita jadi pengusaha media.

10 Contoh Soal Bentuk Akar dan Jawabannya Lengkap

10 Contoh Soal Bunga Tunggal dan Bunga Majemuk Beserta Jawabannya

9 Langkah Pengujian Keputusan yang Benar

15 Contoh Aplikasi Pengolah Kata Selain MS Word

Contoh LKPD Kurikulum Merdeka dan Cara Mengembangkanya

Contoh RPPH Kurikulum Merdeka Lengkap

Academia.edu no longer supports Internet Explorer.

To browse Academia.edu and the wider internet faster and more securely, please take a few seconds to upgrade your browser .

Enter the email address you signed up with and we'll email you a reset link.

We're Hiring!
Help Center

TARGET 5 TAHUN KEDEPAN

Related Papers

FAS User System

PEMBUKAAN DAN/ATAU PENGOLAHAN LAHAN PERKEBUNAN TANPA MEMBAKAR

Johan Supeno

TUBES PLAMBING 2021

M ICHTIAR PRYADI

Tugas besar perencanaan plambing ini bertujuan adalah untuk menyelesaikan matakuliah saya tentang plambing berikut adalah draft tugas yang telah saya kerjakan. Mohon maaf atas kekurangannya . Terimakasih.

Siti Ibrahim

RUKINAH IMANINA123

PERMENPAN NOMOR 5 TAHUN 2019

Ibnoe Ramadhani

PERMENPAN NOMOR 5 TAHUN KOMPETISI INOVASI PELAYANAN PUBLIK DI LINGKUNGAN KEMENTERIAN/LEMBAGA, PEMERINTAH DAERAH, BADAN USAHA MILIK NEGARA, DAN BADAN USAHA MILIK DAERAH *Hanya turut mempublikasikan. Untuk regulasi dari Kemenpan-RB yang lebih lengkap dapat mengakses langsung di https://jdih.menpan.go.id/

Aisyah Indah Rizki

Monalisa C1C021210

RELATED PAPERS

Anjeli Putri wulandari

Pressacademia

muzibul khan

A.K. Shinde

Archives of Acoustics

Henryka Czyż

Cuadernos Del Ateneo

Lázaro Álvarez

Cristina Basilio Coca

BioInvasions Records

Costas Batargias

Annals of Translational Medicine

Canadian Journal of Physiology and Pharmacology

hossein fatemikia

Cognitive Science

Masahide Yuasa

Revista Estudios Socio- …

Valentina Leon

Genes & Nutrition

Sara García Jiménez

Information Technology Journal

nur mohammad

Drugs & Aging

Flávio Costa

Mersin Üniversitesi Eğitim Fakültesi Dergisi

Fatih Emrah Demir

M. Farzaneh

Heni Dwi Nuraeni

E-Journal Menara Perkebunan

Djoko Santoso

Journal of Biological Chemistry

15.15.15. Revista para una nueva civilización

Ana Patricia Cubillo Guevara , Antonio Luis Hidalgo Capitán

International Journal of Simulation and Process Modelling

CAROLINE CAVALHEIRO

Finance and society

Mindy Peden

Communications Chemistry

Janusz Lewinski

Segni e comprensione

Chiara Caiazzo

快速办理毕业证，各种各类的毕业证齐全

We're Hiring!
Help Center
Find new research papers in:
Health Sciences
Earth Sciences
Mathematics
Computer Science
Academia ©2024

Everything About Ladya

Website of Lifestyle and Thoughtful Stories

Beauty Tips
Thoughtful Stories
Writing Contest

Senin, April 26

Cara Menyusun Rencana 5 Tahun ke Depan, Ada yang Udah Kepikiran?

Rencana 5 tahun ke depan sudah bukan menjadi waktu yang panjang loh. Bahkan, banyak orang yang sudah mulai menuliskan hal-hal apa saja yang ingin mereka capai dalam jangka waktu 5 tahun ke depan. Penasaran sama caraku dalam menyusun rencana dalam 5 tahun ke depan ini? Pantengin terus artikelnya sampai akhir ya!

Rencana 5 Tahun ke Depan Versi Aku

Membuat sebuah planning adalah hal yang sudah biasa aku lakukan, bahkan untuk tujuan jangka pendek sekalipun. Jadi, ketika menyusun rencana 5 tahun ke depan ini, aku hanya perlu memilah-milah kembali apa saja yang nanti akan tetap aku perjuangkan, dan apa yang sebaiknya belum menjadi prioritasku lebih dulu di saat itu.

Sebenarnya, ada begitu banyak ide di dalam kepalaku dalam menyusun rencana 5 tahun ke depan ini. Namun, mungkin secara umum, 2 hal ini adalah rencana paling besar yang akan aku wujudkan dalam jangka 5 tahun ke depan nantinya.

Rencanaku yang pertama yaitu untuk bisa menjadi seorang farmasis yang bertanggung jawab. Dengan semua jerih payahku ketika mulai menjadi seorang mahasiswi farmasi sejak S1 dulu, tentunya menjadi seorang farmasis adalah hal yang memang layak aku perjuangkan bukan?

Meskipun nyatanya saat ini aku juga memiliki hal lain yang ingin segera aku wujudkan, namun rencana yang satu ini tetap menjadi rencana nomor satu bagiku. Faktor pertama mungkin sebagai ucapan terima kasih kepada kedua orang tuaku yang sudah membawaku hingga ke titik ini. Dan faktor yang kedua, tentunya ini adalah tanggung jawab moral bagiku yang sudah berani melangkahkan kaki untuk meneruskan pendidikan profesiku saat ini.

Rencanaku yang kedua yaitu untuk meneruskan mimpiku menjadi seorang professional blogger . Meskipun nyatanya saat ini aku sudah menjadi seorang blogger dan terkadang mendapatkan hasil yang lumayan selama prosesnya, namun aku tetap belum bisa mengatakan bahwa diriku adalah seorang professional blogger . Dan tentunya rencana satu ini adalah rencana yang tidak kalah penting untuk segera aku wujudkan dalam 5 tahun ke depan nantinya.

Sebenarnya masih sangat banyak rencana-rencana lain yang ingin segera aku wujudkan, namun hal tersebut tidak terlepas dari dua rencana besarku ini. Jadi, jika kalian bertanya mengenai rencana besarku dalam 5 tahun ke depan, maka menjadi seorang farmasis sekaligus seorang blogger tanpa mengorbankan salah satu di antara keduanya adalah rencanaku paling utama di dunia ini.

Cara Menyusun Rencana 5 Tahun ke Depan

Setelah mengetahui rencanaku dalam 5 tahun ke depan, mungkin akan banyak orang yang juga ingin menyusun rencana mereka dalam 5 tahun ke depan nantinya. Sayangnya, tidak sedikit yang mungkin masih merasa kebingungan dengan cara apa mereka harus menyusun rencana 5 tahun ke depan nantinya.

Nah, berikut ini beberapa cara yang bisa kamu lakukan agar rencanamu dalam 5 tahun ke depan bisa menjadi lebih terrealisasi. Yuk, simak apa aja yang harus dilakukan!

1. Mengkonsep Big Why

Hal pertama yang harus lakukan ketika akan menyusun rencana dalam 5 tahun ke depan yaitu dengan mengkonsep tujuan utamamu terlebih dulu. Cari tahu apa alasan utamamu ketika akan memulai suatu hal. Dan dari sini, kamu akan mengetahui apakah hal tersebut memang layak untuk kamu perjuangkan atau tidak.

2. Menentukan Prioritas

Biasanya, tidak sedikit orang yang masih bingung perihal keinginan dan kebutuhannya selama ini. Nyatanya masih ada orang-orang yang tidak bisa membedakan apakah suatu hal tersebut hanya sekedar ia inginkan atau justru benar-benar ia butuhkan.

Nah, dalam menyusun rencana 5 tahun ke depan ini, kamu perlu menentukan prioritas hidupmu terlebih dulu. Jangan sampai rencana-rencana yang kamu buat ternyata tidak begitu benar-benar kamu butuhkan selama ini.

3. Buatlah Sedetail Mungkin

Aku selalu terbiasa untuk menuliskan suatu planning / rencana dengan sedetail mungkin. Jika pun ditanya alasannya, maka sebenarnya sederhana saja, biasanya kita akan cenderung mendahulukan hal-hal yang terlihat lebih jelas daripada suatu hal yang masih terlihas bias.

Beri waktu pasti kapan kamu harus memulai suatu hal agar rencanamu dapat tercapai dalam jangka waktu tersebut. Dan jika kamu memang memiliki sebuah rencana yang cukup besar, maka pastikan untuk membagi hal tersebut ke dalam langkah-langkah kecil. Just to make sure , maka rencana tersebut benar-benar suatu hal yang real, bukan sekedar pengandai-andaian belaka.

4. Kenali Support System -mu

Support system adalah hal yang paling penting untuk kamu pertimbangkan ketika akan menyusun rencaan 5 tahun ke depan nantinya. Kamu tentunya memiliki lingkungan dan beberapa teman yang memang menjadi alasanmu untuk bertahan sejauh ini bukan?

Nah, di sinilah cara support system ini bekerja. Diskusikan hal-hal yang ingin kamu rencanakan dalam 5 tahun ke depan bersama support system -mu. Karena jika memang orang ini adalah orang yang paling berpengaruh dalam hidupmu selama ini, maka tentunya akan lebih mudah bagiku untuk bertukar pikiran dan menemukan konsep dan rencana terbaik untuk segera waktu wujudkan dalam jangka waktu 5 tahun ke depan nantinya.

5. Jangan Lupa Dicatat Ya!

Last but not least, mencatat adalah hal terpenting dalam menyusun sebuah rencana, entah itu rencana jangka pendek maupun rencana jangka panjang. Ketika kita menuliskan apa yang ingin kita lakukan, maka otak kita akan merespon hal tersebut dengan lebih baik, sehingga terdapat dorongan yang lebih besar agar kita dapat segera mewujudkan rencana kita tersebut.

Mungkin yang sudah terbiasa untuk menuliskan “to do list” ketika akan memulai harinya, sudah tidak lagi berpikir bahwa mencatat rencana-rencana besar sepert ini adalah hal yang sulit bukan?

And again, lebih dan kurangnya ini dipengaruhi terhadap faktor kebiasaanmu. Jadi, ketika kamu mencoba untuk merencanakan suatu hal besar dalam jangka 5 tahun ke depan, maka pastikan kamu sudah memulai untuk membiasakan hal-hal yang baik sehingga kebiasaan baikmu tersebut akan segera membawamu ke rencana 5 tahun ke depan tersebut. Selamat berjuang!

Member of Community

Laporkan Penyalahgunaan

About Indah Ladya

5 Rencanaku Di 5 Tahun Kedepan

Bismillahirrahmanirrahim. Siapa nih yang selalu membuat perencanaan dalam keseharian? Pastinya setiap orang memiliki rencana dalam kehidupannya yaa? Berbicara rencana, selalu berhubungan dengan masa depan yang pastinya kita sebagai manusia tidak mengetahui apa yang akan terjadi dalam beberapa detik pun hidup kita, apalagi tahun depan ya Buk Ibuk dan Sahabat?

Jadi, rencana itu memang kita sebagai manusia bisa merencanakannya, namun Allah SWT yang memiliki hak dan keputusan apakah rencana kita tinggal rencana, berjalan separuh, jalan di tempat atau malah berjalan lancar.

Nah, kali ini saya mempunyai 5 rencana untuk 5 tahun kedepan. Buk Ibuk dan Sahabat penasaran ‘kan? Yuk, simak berikut ini:

1. Menjadi Perempuan yang Bermanfaat Bagi Sesama

Rasanya nggak muluk-muluk rencana saya ini. Sebagai perempuan ada banyak kewajiban yang saya tanggung. Sebagai anak perempuan, saya harus berbakti kepada orang tua, walaupun tanggung jawab saya ada di pundak pasangan, sebagai istri, otomatis harus berbakti kepada suami, ada di saat suka maupun duka dan berusaha memberikan hal terbaik kepada pasangan. Begitu pula sebagai ibu, sayapun memiliki kewajiban sebagai pendidik dalam keluarga, terutama pada ketiga anak-anak saya. Saya punya PR besar untuk mendidik mereka semua dan mengantarkan masa depan ketiganya menuju masa depan yang diridhoi Allah SWT. Jadi sejatinya menjadi perempuan yang bermanfaat untuk sesama menjadi grand rencana saya. Semoga Allah mengijabah doa-doa saya melalui rencana ini. Amiin.

2. Tembus Jurnal Scopus Internasional

Siapa sih yang nggak bangga, punya ID Scopus dan nama nangkring di deretan artikel yang terpublish di Scopus? Sebagai seorang dosen, salah satu tugas saya adalah melakukan penelitian kemudian dipublikasikan ke jurnal nasional dan internasional. Alhamdulilah, terbit melalui jurnal nasional insya Allah sudah ada dan tetap kontinyu dilakukan, baik pribadi atau bersama mahasiswa. Sedangkan untuk menerbitkan tulisan di jurnal Scopus Internasional masih angan-angan dan bakalan ada banyak proses menuju hal itu. Bismillah, semoga di 5 tahun ke depan tulisan saya sudah nangkring di jurnal-jurnal Scopus Internasional. Amiin.

3. Mempunyai 10 Buku Solo

Sebagai penulis saya memang sedang fokus menulis buku solo sejak tahun 2019, Alhamdulillah buku solo pertama, yaitu buku fiksi genre puisi terbit di tahun 2020. Saya itu suka banget puisi, berusaha untuk selalu menyempatkan berpuisi dan mengunggahnya ke media sosial lalu saya kumpulkan dan menjadi antologi puisi. Saat ini sedang fokus menulis antologi cerpen solo, antologi puisi solo lagi, lalu beberapa draft buku-buku yang akan saya tulis dan mengedit naskah komunitas. Duh, banyak banget sebenarnya pekerjaan tulisan saya, namun belum rampung semua dan pastinya saya harus lebih rajin mengalokasikan waktu yang lebih untuk fokus menulis dan membangun mimpi-mimpi saya mejadi seorang penulis buku fiksi dan akademik. Doanya yaa.

Baca: Antologiku Dari Masa Ke Masa

4. Menjadi Blogger Aktif

Sebagai blogger, sayapun harus berupaya lebih aktif lagi untuk update konten, menulis dengan baik, bergabung di komunitas blogger dan berusaha melebarkan sayap saya sebagai penulis untuk terus mengedukasi masyaakat, membagikan pengetahuan dan wawasan yang saya miliki melalui blog. Oh ya, saya juga menyukai challenge blog seperti lomba menulis di blog dan beberapa saya ikuti juga, walau belum pernah menang, minimal saya berani mengekplorasi bakat dan kemampuan yang saya miliki kepada publik, minimal artikel dibaca juri dan para blogger lain.

Baca: Kaleidoskop Menulis Blog

5. Membangun Komunitas Menulis yang Solid

Lagi-lagi sebagai penulis saya bergabung di berbagai komunitas menulis, baik online maupun offline. Komunitas-komunitas menulis inilah yang turut membentuk jiwa penulis dan mengasah bakat dan kemampuan menulis saya dari hari ke hari. Kemudian, sebagai seseorang yang memiliki ilmu di bidang tulis menulis, maka sayapun membuat 3 komunitas menulis, yaitu Komunitas Qalamuna Indonesia (2018), Komunitas Literasi Perempuan (2019), dan Komunitas Flores Menulis (2019). Ketiga komunitas ini hadir dalam rangka menebarkan ilmu kepenulisan yang saya miliki, kemudian meramunya, mengedukasi para anak-anak muda yang insya Allah akan tumbuh keinginan kuat untuk berdakwah lewat tulisan dan berpendapat lewat tulisan. Semoga 5 tahun kedepan ketiga komunitas ini semakin tumbuh, menginspirasi, bermanfaat dan penuh berkah. Amiin.

Nah, Buk Ibuk dan Sahabat, itu dia 5 rencana 5 tahun ke depan yang insya Allah saya inginkan dan semoga dapat terealisasi dan terwujud atas ijin Allah SWT. Memang, berencana itu perlu, lalu berikhtiar untuk mencapai segala rencana yang diinginkan dan akhirnya tawakkal, berpasrah diri pada Allah. Semoga Allah akan mengabulkan semua rencanaku di 5 tahun mendatang. Amiin. Lalu, kalau Buk Ibuk dan Sahabat, apa aja nih rencana kalian di 5 tahun mendatang? Share yuk.

#BPNRamadan2021

Review Buku Bagiku: Bagaimana dan Mengapa

5 Rekomendasi Novel Untuk Para Ibu

Harapan Terbesar Untuk Blog Yang Kumiliki

Arah Pariwisata Indonesia dalam Lima Tahun ke Depan

Adyatama Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Ahli Utama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Nia Niscaya. Dok. A. Firdaus/Medcom

Pariwisata Era Pemerintahan Baru

Keterlibatan Timnas U-23 di Piala Asia Berdampak Positif ke Pariwisata Indonesia

Sempat Tertidur, Komodo Travel Mart Kembali Digelar

Arah Pariwisata Indonesia dalam Lima Tahun ke Depan

Pemkab Batang Terus Meningkatkan Kunjungan Wisatawan

Tentang Kami
Pedoman Media Siber
Metodologi Cek Fakta
Privacy Policy

MOST SEARCH

6 cara tetap trendi saat musim hujan.

tips fesyen

Nyalakan Lampu dengan Koin

Mengulik kecanggihan gopro 8.

Warung Nasi Merah Pari Gogo Langganan Pejabat

COMMENTS

Contoh Esai Rencana Hidup 5 Tahun Kedepan Sebagai Mahasiswa
Contoh Esai Rencana Hidup 5 Tahun Kedepan Sebagai Seorang Mahasiswa - Apakah kamu pernah mendapatkan tugas untuk menulis esai? Kemampuan untuk menulis esai bagi mahasiswa saat ini sangat dibutuhkan. Apalagi, ketika mendaftar beasiswa, biasanya kamu akan diminta untuk menulis esai. Topik dari esai pun memiliki pembahasan yang cukup beragam.
4 Jawaban Interview "Apa Rencana 5 Tahun Kedepan?" yang Baik
Selanjutnya, dia menjawab pertanyaan wawancara "Apa rencana kamu 5 tahun kedepan" dengan menjelaskan bahwa pelatihan itu akan membawanya dalam jangka panjang. Jawaban yang disebutkan relevan dan realistis. Kandidat terlihat antusias dan mengungkapkan komitmen terhadap perusahaan pada posisi penjualan. 2.
Merencanakan 5 Tahun ke Depan: Panduan Menjawab dengan Tepat
Berikut adalah panduan yang My Skill rangkum tentang cara menjawabnya dengan tepat, apa yang harus dihindari, dan contoh jawaban yang efektif. Yuk simak!. 1. Tips Menjawab: Jadilah realistis: Berbicara tentang tujuan yang dapat dicapai dan realistis dalam jangka waktu lima tahun.
4 Cara Menjawab Pertanyaan "Apa Rencana 5 Tahun Kedepan"
Ceritakan Terkait Minat dan Ketertarikan. Cara menjawab pertanyaan "apa rencana 5 tahun kedepan?" berikutnya yaitu ceritakan terkait minat. Setelah menjelaskan tentang tujuan karir lima tahun ke depan, maka selanjutnya kaitkan dengan minat serta ketertarikan Anda. Tentunya dalam hal ini hanya skill, minat dan ketertarikan yang masih ...
Jawaban Interview Rencana 5 Tahun ke Depan yang Harus Dipersiapkan
2. Tidak menyiapkan masa depan. Kalau bingung memberi jawaban apa dalam interview ketika ditanyakan rencana 5 tahun ke depan, bukan berarti kamu bisa menjawab, "Saya tidak tahu". Jawaban seperti itu akan membuatmu terlihat seperti tidak peduli akan masa depan atau tidak memiliki ambisi sama sekali.
5 Tips dalam Menjawab Pertanyaan "Rencana 5 Tahun ke Depan" Saat
1. Jawab pertanyaan tersebut sesuai dengan kemauan dan ketertarikanmu atas hal tersebut. Nah, kalau kamu ditanya pertanyaan ini, kamu harus menjawabnya sesuai dengan kemauanmu. Jawablah dengan hal-hal yang ingin kamu capai. Misalnya, nih, kamu melamar pekerjaan di suatu perusahaan koran atau media cetak lainnya, di media cetak itu, kamu melamar ...
Rencana 5 Tahun ke Depan
Contoh jawaban rencana 5 tahun ke depan yang tepat untuk menunjukkan motivasi pekerjaan ini adalah: Dalam 5 tahun ke depan saya ingin menjadi pakar industri yang bisa digunakan orang lain untuk mendapatkan ide bantuan dan strategi. Saya memiliki mentor dan manajer yang luar biasa di posisi saya sebelumnya.
Tips Menjawab Interview "Apa Rencana 5 Tahun ke Depan?"
Tips Jitu Ketika Menjawab Pertanyaan, "Apa Rencana Anda 5 Tahun ke Depan?". Setelah Anda mengetahui alasan rekruter menanyakan pertanyaan mengenai rencana Anda 5 tahun ke depan, kini saatnya Anda menjawab pertanyaan tersebut dengan sukses. Berikut adalah beberapa tipsnya: 1.
Rencana Karier 5 Tahun ke Depan: Tips Membuatnya
Setelah membaca mengapa rencana ini penting, berikut adalah tips membuatnya yang disarikan dari Monster. 1. Tentukan tujuan akhir. Ketika membuat rencana karier 5 tahun ke depan, satu hal yang harus dipastikan terlebih dulu adalah tujuan akhirnya. Sebagai fresh graduate, mungkin kamu masih bingung perihal karier dan dunia profesional.
8 Cara Menjawab Rencana 5 Tahun ke Depan Saat Interview
Rencana 5 tahun ke depan menjadi pertanyaan yang sering ditanyakan HRD saat interview. Ketika Anda mendapatkan pertanyaan ini, biasanya HRD ingin mengetahui apa cita-cita Anda dalam 5 tahun ke depan. HRD juga ingin melihat apa yang akan Anda lakukan ketika sudah bekerja di perusahaan. Termasuk apa yang bisa Anda berikan ke perusahaan.
Trik Menjawab Rencana 5 Tahun ke Depan Saat Interview Kerja
Trik Menjawab Rencana 5 Tahun ke Depan Saat Interview Kerja. Sebuah perusahaan tentu ingin mempekerjakan karyawan yang loyal dan nggak setengah-setengah saat bekerja. Mendapati karyawan yang cepat resign dalam waktu setahun atau dua tahun saja merupakan sebuah kerugian. Itulah kenapa mereka perlu mengetes calon karyawannya dengan menanyakan ...
3 Contoh Rencana 5 Tahun Kedepan untuk Jawaban Interview
Berikut contoh rencana 5 tahun kedepan. Baca Juga: Pengertian Interview User dan Perbedaannya dengan Interview HRD. Demikian beberapa contoh rencana 5 tahun kedepan untuk menjawab pertanyaan interview agar disukai oleh HRD atau user. Pastinya, pertanyaan tersebut dijawab dengan jujur dan memiliki tekad untuk serius bekerja.
Pertanyaan Interview: Rencana 5 Tahun Kedepan dan Jawabannya
Untuk berhasil menjawab pertanyaan tentang rencana 5 tahun ke depan dalam interview, Anda perlu mempersiapkan jawaban yang jelas dan terarah. Kenali tujuan jangka panjang Anda, buatlah rencana yang spesifik dan realistis, jelaskan langkah-langkah yang akan Anda ambil, dan tunjukkan hubungan antara tujuan Anda dengan perusahaan atau industri.
Contoh Perencanaan Karir 5 Tahun ke Depan
Sebelum mempelajari contoh perencanaan karir 5 tahun ke depan, sebaiknya Anda terlebih dulu mengenal visi, kekuatan, dan kelemahan. Kemudian menganalisis keterampilan dan pencapaian, ataupun hal lainnya tentang diri Anda. Visi. Rencana karir yang baik diawali dengan mengetahui apa visi Anda di masa mendatang.
Apa Rencanamu 5
Jadi, untuk menjawab pertanyaan "apa rencana kamu dalam 5-10 tahun ke depan" berikut tips yang bisa tim Beranda Kampus sarankan buat kamu : 1. Ceritakan visi atau rencana jangka pendek kamu. " Fokus saya dalam waktu 1-2 tahun ke depan adalah untuk benar-benar mendalami bidang pekerjaan ini, agar 2-3 tahun ke depan saya bisa memikul ...
Pertanyaan Rencana Jangka Panjang dan Pendek: 4 Jawaban Ampuhnya
"Rencana saya adalah untuk menggunakan ilmu yang saya pelajari dan dapatkan selama kuliah maupun internship. Selain itu, dalam 2-3 tahun ke depan saya berencana untuk meraih sertifikasi untuk menjadi meningkatkan level saya di bidang ini." "Rencana jangka pendek saya adalah untuk mulai belajar dan menguasai bidang ini.
3 Cara untuk Menulis Rencana Lima Tahunan
1. Buatlah rencana sejelas mungkin. Rencana seperti "menjadi orang yang lebih baik dalam lima tahun" akan sulit terwujud, karena "menjadi orang baik" saja sulit didefinisikan. Karenanya, berfokuslah untuk membuat target jelas yang bisa dicapai atau dipelajari. Semakin jelas rencana Anda, semakin besar kemungkinan rencana tersebut menjadi kenyataan.
12 Contoh Life Mapping Mahasiswa 4, 5, 10 Tahun Kedepan
Setiap 2-3 Tahun: Melakukan evaluasi menyeluruh tentang pencapaian jangka menengah dan menyesuaikan rencana ke depan. Contoh Life Mapping Mahasiswa 5 Tahun Kedepan. Berikut ini adalah contoh life mapping untuk seorang mahasiswa dalam jangka waktu lima tahun ke depan: Nama: Adi. Usia: 24 tahun
(DOC) TARGET 5 TAHUN KEDEPAN
TUGAS 5 PERPAJAKAN. Monalisa C1C021210. Download Free PDF. View PDF. TARGET 5 TAHUN KEDEPAN NAMA : THESA KUMALA NINGRUM NIM : 26010216120016 PRODI : BUDIDAYA PERAIRAN FAKULTAS : PERIKANAN DAN ILMU KELAUTAN DOSEN : Dr. Tita Elfitasari, M.Sc TAHUN 2016 TARGET 5 TAHUN KEDEPAN Pendidikan Sebelum saya diberikan tugas ini oleh dosen, waktu PMB saya ...
Cara Menyusun Rencana 5 Tahun ke Depan, Ada yang Udah Kepikiran?
Sayangnya, tidak sedikit yang mungkin masih merasa kebingungan dengan cara apa mereka harus menyusun rencana 5 tahun ke depan nantinya. Nah, berikut ini beberapa cara yang bisa kamu lakukan agar rencanamu dalam 5 tahun ke depan bisa menjadi lebih terrealisasi. Yuk, simak apa aja yang harus dilakukan! 1. Mengkonsep Big Why. Mengkonsep Big Why ...
5 Rencanaku Di 5 Tahun Kedepan
Semoga 5 tahun kedepan ketiga komunitas ini semakin tumbuh, menginspirasi, bermanfaat dan penuh berkah. Amiin. Nah, Buk Ibuk dan Sahabat, itu dia 5 rencana 5 tahun ke depan yang insya Allah saya inginkan dan semoga dapat terealisasi dan terwujud atas ijin Allah SWT.
Arah Pariwisata Indonesia dalam Lima Tahun ke Depan
Dengan demikian, saat Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMM), telah menyesuaikan target Rancangan Akhir Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RA RPJPN) 2025-2045, yang dibagi dalam lima tahun pengerjaan. Di tahun 2025-2029, Kemenparekraf menerapkan rancangan penguatan penerapan pariwisata berkelanjutan.